Brindonews.com






Beranda News PKB Siap Tindak Lanjuti Keputusan DPP

PKB Siap Tindak Lanjuti Keputusan DPP

Jasri : Partai Koalisi Siap Menangkan
Paslon BUR-Jadi





Foto : Surat Keputusan Persetujuan PKB

 

TERNATE, BRINDOnews.com – Pupuslah sudah harapan Rudy
Erawan untuk mendaptkan rekomendasi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB). Buktinya
pasangan Burhan Abdurrahaman dan Ishak Djamaludin secara resmi diberikan
kepercayaan DPP PKB untuk mengantongi rekomendasi.

Ketua Dewan Pimpinan Wilayah
(DPW) PKB Malut, Jasri Usman kepada reporter Brindonews.com mengatakan, keputusan
DPP PKB sangat tepat untuk merekomendasikan pasangan Bur-Jadi pada pilgub
nanti.  Dalam menentukan siapa calon yang
diusung sempat menyita perhatian masyarakat Maluku Utara.





“ Alhamdulillah, setelah menyita perhatian public,
kurang lebih tiga bulan ini akhirnya proses rekomendasi dikeluarkan DPP “, ungkap
Jasri  kepada reporter Brindonews.com via
handphone, Jumat (5/1/2018).

Pasca DPP PKB mengeluarkan
rekomendasi kepada Bur-Jadi dan surat keputusan (SK) Form B1 KWK, PKB secara
internal siap menindak lanjuti untuk memenangkan pasangan Bur-Jadi. PKB bersama
partai-partai koalisi lainnya siap bekerja keras untuk memenangkan pasangan BUR-Jadi
pada pemilihan kepala daerah (Pilkada) yang dihelat pada 27 Juni 2018 mendatang.
“ PKB dan partai koalisi tetap tunduk pada
keputusan masing-masing DPP, untuk bagaimana memenangkan pasangan calon diusung “,
terangnya.  

 





Kata dia, persiapan strategi
untuk konsolidasi politik sudah dipersiapkan sebelumnya. Untuk basis lawan
politik yang dihadapi nanti tidak membuat dirinya lebih serius untuk
mematangkan simpatisan serta kaders partai.
“ Setiap daerah itu punya tingkat kerawanan
tersendiri, tinggal bagaimana cara kita menghadapinya “, tambah Jasri.

 

Disentil soal koalisi
nasional yakni Gerindra, PAN, dan PKS Jasri menanggapi dengan nada santai. “ Tidak
apa-apa, tidak membuat pasukan kami gaduh, biasa-biasa saja kok “, katanya.





Dikatakannya, isu koalisi
tiga partai yakni Gerindra, PAN, dan PKS tidak menjadi bagian penting pada
Pilkada di Maluku Utara. Dimana, koalisi tiga partai ini merupakan koalisi nasional
(DKI Jakarta) yang coba di paketkan di Maluku Utara. “ Biar bagaimanapun tiga
partai ini bagian dari koalisi nasional yang coba di paketkan di Maluku Utara,
akan tetapi masyarakat tentunya sudah mengetahui itu “, tandasnya. (emis/red).

Komentar
Bagikan:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Iklan