Narapidana Kasus Pembunuhan Asal Manado Kabur dari Lapas Ternate

TERNATE, BRN – Seorang narapida
di Lembaga Pemasyarakatan atau Lapas Kelas IIA Ternate melarikan diri alias
kabur. Warga binaan berjenis kelamin laki-laki itu kabur usai melompati tembok.
Hubungan
Masyarakat Lapas Kelas IIA Ternate Riskin membenarkan adanya pelarian narapidana
tersebut. Riskin mengatakan, napi atas nama Muhammad Kasim Hafel alias Upi itu pada
Senin dinihari, 23 Agustus sekira pukul 03.30 WIT.
Riskin menyatakan
tahanan yang kabur tersebut telah ditetap sebagai daftar pencarian orang. Kaburnya
narapidana dengan masa hukuman 20 tahun tersebut berawal dari petugas sipir
mendengar suara di blok penjara yang dihuni Upi. Petugas kemudian menuju dan
mencari sumber suara.
“Ada suara karena
mereka naik keatas atap. Petugas keamanan memergoki dua orang narapidana yang
mencoba kabur, hanya saja satu berhasil ditangkap, sedangkan satunya lagi
berhasil kabur. Kemungkinan kabur saat jam malam,” kata Riskin ketika
dihubungi, Selasa siang, 24 Agustus.
Riskin mengaku
pihaknya telah mengetahui keberadaan Upi. Mengantisipasi bersangkutan kabur
diluar wilayah atau daerah, sambung Riskin, semua pintu masuk keluar Ternate dipantau
dan diperketat.
“Keberadaannya masih
di seputaran Kota Ternate, Namun spesifiknya di kelurahan mana belum diketahui
pasti. Kita juga sudah meminta bantuan Polsek Ternate Pulau melakukan
pencarian,” sebutnya.
Kurang Lebih 11 Tahun
Riskin menambahkan,
Upi merupakan tahanan kasus pencurian disertai pembunuhan pada 2014 lalu. Pria asal
Manado, Sulawesi Utara itu masa hukumnannya 20 tahun dan sudah menjalani delapan
tahun.
“Sisa masa hukuman
itu sudah termasuk potongan masa tahanan. Remisi pertama di tahun 2014 satu
bulan, dan enam bulan di 2021,” katanya.
Kepala Unit Reserse Kriminal
Polsek Pulau Ternate Azwar mengaku telah menerima surat bantuan dari pihak
Lapas Kelas IIA Ternate. (eko/red)