Brindonews.com
Beranda Daerah Baru MoU Dengan Dikbud, Pol PP Halsel Tangkap Sejumlah Siswa

Baru MoU Dengan Dikbud, Pol PP Halsel Tangkap Sejumlah Siswa

HALSEL, BRN | Pagi tadi, berkisar pukul 09:00 WIT beberapa siswa dari Sekolah Menengah Atas Negeri Satu Halmahera Selatan (SMA N 1 Halsel) mendapatkan sorotan dari Satuan Polisi Pamong Praja (SATPOL PP) karena terpergok sedang bermain Game Playstation (PS) pada saat jam belajar sekolah yang sudah ditentukan. Kejadian ini menunjukkan bahwa masih banyak siswa yang kurang disiplin dalam belajar dan masih mengabaikan pentingnya waktu belajar. Senin (05/02/2024)

Kepala Bidang Trantib Pol PP Halmahera Selatan, Alfian Hasan, mengatakan bahwa 7 (tujuh) siswa SMA N 1 terpergok saat sedang bermain PS dan merokok sekitar pukul 09:00 WIT di Rental Playstation Desa Hidayat. Tidak hanya kurang disiplin dalam belajar, tetapi juga melakukan tindakan yang merugikan kesehatan mereka sendiri.





“Hal ini sangat disayangkan, terutama karena seharusnya para siswa SMA N 1 Halsel fokus pada belajar dan menyelesaikan tugas-tugas sekolah mereka. Mereka juga seharusnya mendukung kebijakan pendisiplinkan yang diterapkan di sekolah dan bertanggung jawab atas pembelajaran mereka, “kata Alfian

Lanjutnya, para siswa yang kepergok ini sedang bermain PS sambil merokok di Rental Playstation Desa Hidayat. Tidak hanya kurang disiplin dalam belajar, tetapi juga melakukan tindakan yang merugikan kesehatan mereka sendiri.

“Pagi tadi kita baru menandatangani MoU dengan Pemerintah Daerah melalui Dinas Pendidikan pada pukul 08:00 WIT terkait pendidikan dan penertiban, saat apel bersama di Kantor Bupati. Setelah itu, pada pukul 09:00 kita menindaklanjuti MoU itu dan ketemulah dengan para siswa ini di rental PS desa Hidayat, “pungkasnya.





Selanjutnya sambung Kabid, setelah ke 7 (tujuh) orang siswa diamankan di Kantor Pol PP pihaknya akan memanggil Wakasek Kesiswaan dari SMA N 1 Halsel untuk berkoordinasi dan menentukan sanksi untuk tujuh siswa tersebut.

“Akan kita panggil pihak sekolah untuk mengurus dan menentukan langka selanjutnya terkait ke 7 siswa ini. Selain itu, kita juga akan menyurati pemilik Rental PS untuk membatasi siswa bermain Game saat jam belajar, “cetusnya

Alfian juga mengatakan jika informasi dari masyarakat sekitar bahwa para siswa tersebut sudah berada di rental PS sekitar pukul 07:00 WIT di setiap hari Senin-Selasa para siswa selalu berada dirental yang berada di desa Hidayat dengan waktu atau jam yang sama.





“Informasi dari masyarkat yang kami rangkum bahwa dari jam tujuh para siswa itu sudah berada di rental PS, dan katanya tidak hanya siswa SMA N 1 tapi juga ada dari SMA 7 dan bahkan SMP, hanya saja pada saat kami gelar razia itu, kami hanya menemukan tujuh siswa dari SMA N 1 Halsel

Alfian menambah jika untuk melakukan penyelidikan data lebih lanjut di lapangan itu kewenangan Pemerintah Daera melalui Dinas Pendidikan, pihaknya hanya melaksanakan operasi penertiban bagi siswa-siswi yang berkeliaran pada saat jam belajar sekolah.

“Untuk lakukan penyelidikan di lapangan secara data yang selain dari pada rokok dan miras itu nanti pemerintah dan dinas terkait. Karena tugas kami mengeksekusi penangkapan jika kedapatan siswa berkeliaran di jam sekolah, “tukas Alfian (Awhy).





Komentar
Bagikan:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *


Iklan