Erupsi Gunung Ibu, Ratusan Warga Terpapar Penyakit
HALBAR, BRN – Ratusan Warga Pengungsian Erupsi Gunung Ibu, Kabupaten Halamhera Barat, Maluku Utara menderita penyakit akibat abu Vulkanik.
Hal itu disampaikan Kepala Bagian Protokoler Komunikasi Pimpinan (Prokopim) Setda Halbar Ramli Naser saat dikonfirmasi media ini Selasa, (28/05/2024).
Ramli mengatakan, jumlah pengungsi yang menderita penyakit akibat erupsi Gunung Ibu sebanyak 943 orang dari Jumlah total pengungsi 1960 jiwa.
“Berdasarkan laporan, pasien rawat INAP dan jalan posko pengungsi Gunung Ibu beserta jumlah pasien dari tanggal 17 s/d tanggal 26 Mei 2024 sebanyak 943 pasien, ” katanya.
Ia menuturkan, Penyakit yang terbesar akibat Gunung Ibu ini diantaranya penyakit Infeksi Saluran Pernapasan (ISPA) sebanyak 269 orang, nyeri otot (Myalgia) 127 orang, radang lambung (Gastritis) 94 orang iritasi kulit (Dermatitis) 91 orang, tekanan darah tinggi (Hipertensi) 84 orang dan penyakit lain 278 orang.
Lanjut Ramli, saat ini ada 4 pasien yang di rawat di Puskesmas Ibu, 2 Pasien di rawat RSUD jailolo, 3 Pasien dirawat di Posko 1 sedangkan di Posko 2 ada 1 pasien (Posko Pengungsi SMP) .
Lanjutnya, identifikasi gejala penyakit dan yang sakit sudah ada penanganan langsung oleh Dinas Kesehatan dan RSUD Jailolo.
“Alhamdulilah sampai saat ini semua berjalan lancar pelayanan kesehatan untuk pengungsi erupsi gunung Ibu sesuai protap,” pungkasnya. (UL/red)