Dihadapan Anggota Deprov, Emak-emak Kader Posiandu Keluhkan Insentif per bulan 100 Ribu
|
| Foto Bersama Usai Reses Anggota DPR Provinsi maluku Utara |
TERNATE,BRN –
Anggota Komisi IV Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Maluku Utara
Abdul Malik Sillia diminta untuk memperjuangkan hak-hak emak-emak kader
Posiandu di Kelurahan Kulaba Kecamatan Ternate Barat, yang selama ini tidak
diperhatikan pemerintah setempat.
Keluahan emak-emak kader
Posiandu ini disampaikan pada kegiatan reses anggota Deprov Abdul Malik Sillia,
Sabtu (12/12) malam. Malik d hujani keluhan lantaran insentif kader Posyandu
terlalu kecil yakni per bulan hanya diberikan senilai Rp 100 ribu perorang, bahkan
sering terlamabat dibayar.
“Pak Dewan yang terhormat, tolong perhatikan
kami emak-emak yang bertugas di Posyandu. Insentif kami Rp 100 ribu
perbulannya. Bahkan sekarang sudah 2 bulan ini kami gigit jari karena insentif
belum juga cair. Tolong dicarikan solusinya,” keluh sejumlah emak-emak yang
didampingi Lurah Kulaba, Abjan Kasim.
Kata eman-emak, pencairannya
tunai, biasanya kami ke kantor Kecamatan untuk tanda tangan berita acara dan
ambil hak kami. Tapi sudah 2 bulan ini belum juga ada kabar, padahal sangat
kami butuhkan. Kalau soal tanggung jawab bisa dilihat sendiri bagaimana kerja
kader Posyandu pada umumnya,” sambung mereka.
Usai mendengar keluhan itu,
Malik mengaku tidak menyangka jika Pemkot Ternate tega memberikan insentif
kader Posyandu sebesar Rp 100 ribu per orang.
“Sangat disayangkan. Saya merasa
sangat sedih jika ibu-ibu kami ini diberikan tanggung jawab yang begitu besar
namun insentifnya tidak sesuai dengan beban kerja mereka,” ucapnya.
Malik pun mendesak dinas
terkait agar segera meninjau kembali hak-hak kader Posyandu di masing-masing kelurahan.
Dengan begitu, kesejahteraan kader Posyandu bisa terjamin.
Baca Juga:
“Di masa pandemi Covid-19
ini insentif mereka sangat dibutuhkan. Untuk itu yang masih menunggak harap segera
direalisasikan,” tegasnya.
Lurah Kelurahan Kulaba,
Kecamatan Ternate Barat, Abjan Kasim saat dikonfirmasi menjelaskan, sebagai
upaya meningkatkan kesejahteraan kader Posyandu untuk mewujudkan Kota Ternate
Sehat, di Kelurahan Kulaba terdapat dua Posyandu yang terdiri atas 10 orang
kader.
“Diharapkan agar hak-hak
mereka secepatnya dibayarkan. Kalau bisa dinaikkan alhamdulillah, agar
mewujudkan Kota Ternate Sehat dapat terlaksana,” pinta Abjan. (tim/red)
Artikel Terkait
