Brindonews.com






Beranda Hukrim Danrem: Personil Satgas Harus Siap

Danrem: Personil Satgas Harus Siap

KUJUNGAN: Danrem 152/Babullah Ternate, Kolonel Inf Endro Satoto saat memberikan arahan di Pos Satgas Yonif 731/Kabaresi

HALUT, BRN Kondisi siap personil Satuan Tugas (Satgas) baik Polri maupun TNI dalam menjalankan tugasnya sudah barang tentu menjadi faktor utama.

Memastikan hal ini, mengakhiri kunjungan kerjanya di Wilayah Halmahera Utara, Danrem 152/Babullah Ternate, Kolonel Inf Endro Satoto beserta Ketua Persit KCK Koorcab Rem 152, Diana Nurkartika menyempatkan diri mengunjungi os Satgas Yonif 731/Kabaresi di sepanjang jalan lintas Tobelo-Sofifi guna memastikan kondisi siap Satgas.





Selain Danrem dan Ketua Persit, rombongan Dandim Kasi/Pasi dan Perwira Staf Kodim melakukan kunjungan serupa. Dengan menggunakan alat transportasi darat, para rombongan mengunjungi satu persatu Pos Satgas. Kujungan pertama dimulai dari Pos Dukono Desa Mamuya, kemudian dilanjutkan di Pos Mede, Kotis Satgas dan Pos Kao, Pos Dumdum dan terakhir di Pos Tetewang.

Sebelum bertolak menuju pelabuhan penyebrangan Sofifi, Kolonel Inf Endro Satoto memberikan sepatah dua kata pada Komendan Pos (Danpos) dan anggotanya.

Bukan apa-apa, penekanan kepada Danpos dan anggota ini agar senantiasa menjaga kewaspadaan dalam setiap kesempatan  melaksaksanakan buddy sistem setiap pergerakan serta mengaktifkan dinas dalam dan patroli keamanan.





” Selain itu bina hubungan baik dengan masyarakat serta melakukan koordinasi yang baik dengan seluruh komponen yang ada, mulai dari Pemerintah Kecamatan/Desa, Babinsa, Polsek/Pospol/Bhabinkamtibmas maupun unsur organisasi kemasyarakatan lainnya. Rebut hati dan perhatian rakyat dengan cara kalian membatu dan memelopori usaha-usaha dalam mengatasi kesulitan rakyat disekelilingnya,” pesan Danrem.

Menurut Danrem, Wilayah Halmahera merupakan jalur lintas peredaran minuman keras (miras). Karena itu, dibutuhkan pengawasan dan pencegahan guna memutus rantai peredaran miras illegal ini.

” Karena miras selalu menjadi akar masalah tindak kriminal di wilayah Maluku Utara,” pungkas Danrem. (Arthur/Penrem 152).





Komentar
Bagikan:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Iklan