Catatan Refleksi Kado Istimewah Edi Langkara
TERNATE, BRN – Persembahan Bupati Halamahera Tengah
(Halteng) Edi Langkara terbilang istimewah. Ya, di hari lahir yang ke-52 atau
kerap disebut hari ulang tahun ini Edi Langkara melauncing buku terbarunya yang
berjudul “Catatan Refleksi”. Acara launcing buku catatan refleksi ini
dilangsungkan di Cafe Hotel Batik, Rabu (12/9).
Usai
acara, kepada awak media Edi Langkara mengatakan besar harapan dan apresiasi
kepada pihak baik penyunting, editor, desain sampul dan tata letak serta
penerbit sehinga buku perdana tulisan tangan sendirinya itu diterbitkan. Ia menyadari,
awal penulisan naskah itu banyak kritikan yang menghantui di telingannya. Namun
tidak membat putus asa. Menurut dia, atas kritikan itu membuatnya merasa
tertantang menyelesaikan karya menceritakan pengalamannya selama berkecimpun
dengan dunia politik itu.
“ Alhamdulilah
buku ini bisa di launcing. sangat banyak kritikan, namun itu semakin membuat
saya tertantang,” ujar Elang sapaan akrabnya.
Beberapa
pendapat penulis terdahulu (pakar)
tertuang dalam buku yang tulis. Buku yang diterbitkan pada Desember 2017 lalu
yang diterbitkan UMMU PRESS itu menceritakan pengalaman pribadinya. Bagi Elang,
ada beberapa fenomena yang dijadikan pengalaman empirik. Dari pengalaman
empirik ini menjadikan negara terutama regulasi ikhtiar. “ Ikhtiar bagi saya
mengoreski dan mengawasi agar kedepan tidak berperilaku seperti ini,” tutur politisi
Partai Golkar ini.
Pria
kelahiran 12 September 1966 ini mengaku bukunya itu akan menjadi sebuah
refleksi diri bagi dirinya kedepan. Sprit berperilaku sosial serta distorsi
kekuasaan jangan sampai praktikkan. “ Maka ini menjadi tawaran publik agar saya
di awasi dan bingkai bagi saya,” sambungnya.
Saat
ini kata Elang, bukunnya sudah terdaftar dan mendapatkan label dari Asosiasi
Percetakan Nasional. Itu artinya, keberadaan buku yang menceritakan pengalaman
pribadinya itu bisa dijumpai di toko-toko buku termasuk di Gramedia Ternate.
“ Dalam waktu dekat, ada
empat tulisan siap dibukukan bersama dua belas tulisan lainya,” cetus Elang.
(Rbl/red).