Ubaid-Anjas Penuhi Janji Politik, 3.333 Lansia Terima Uang Tunai
Komitmen Bupati Halmahera Timur Ubaid Yakub dan Wakilnya Anjas Taher untuk mengeksekusi visi misi pemberian insentif berupa uang tunai bagi warga berusia senja alias lansia yang dijanjikan pada Pilkada 2024 lalu patut diacungi jari jempol.
Sebab, terhitung baru sembilan bulan menjabat sebagai kepala daerah pada periode kedua di kabupaten bermotto limabot faifiye setelah dilantik oleh Presiden Prabowo Subianto di Istana Negara di Jakarta pada 20 Februari lalu tapi sudah penuhi janji politik.
Meski belum sepenuhnya dieksekusi janjinya, tapi paling tidak Bupati Ubaid sudah menunaikan program stimulus berupa pemberian insentif uang tunai bagi lansia di Halmahera Timur.
Data Dinas Sosial Halmahera Timur menyebutkan, total penerima manfaat program stimulus visi misi Bupati Ubaid Yakub dan Anjas Taher mencapai 3.333 orang. Keseluruhan data tersebut tersebar di sepuluh Kecamatan dan 102 Desa di Halmahera Timur.
“Itu torang pe orang tua-tua yang harus kami perhatikan. Betapa bahagianya para lansia yang menerima insentif sampai menetskan air mata. Itu yang maksud kami untuk membahagiakan orang tua-tua kami. Tadi kami berikan secara simbolis kepada 30 lansia pada acara festival HUT Transmigrasi,” kata Ubaid, Kamis, 27 November.
Ubaid menyatakan, selain insentif lansia, pemerintah daerah juga mendorong program stimulus bagi Ibu hamil dan menyusui yang sudah dieksekusi pada triwulan IV ABPD Perubahan 2025.
“Selebihnya nanti secara menyeluruh apa yang menjadi visi misi dieksekusi di 2026. Tapi kita bersyukur di akhir 2025 ini, ada visi misi yang sudah terimplementasi dan terekseskusi yaitu bantuan sosial untuk para lansia 70 tahun ke atas,” jelasnya.
Pelaksana Tugas Dinas Sosial Halmahera Timur Ali Sodikin menambahkan, proyeksi penerima manfaat bantuan insentif bagi lansia di Halmahera Timur diperkirakan bisa bertambah dari 3.333 menjadi 3.581 penerima manfaat pada 2026 mendatang.
Data tersebut diperkirakan bertambah sesuai data yang diperoleh dari hasil verifikasi oleh tim pendataan Dinas Sosial Halmahera Timur. Menurut, Sodikin, data yang diperoleh cepat bertambah pertahun apabila penerima sudah memenuhi kriteria minimal berusia 65 tahun ke atas.
“Yang kami sekarang fokus melakukan pendataan minimal 65 tahun ke atas. Tahun depan bisa mencapai 3.581 lansia penerima manfaat uang tunai. Implementasi visi misi pak bupati ini sangat yang luar biasa bermanfaat bagi penerima manfaat,” sebutnya.
Selain program stimulus bagi lansia lanjut Sodikin, pihaknya sudah merancang program penerima bantuan bagi warga yang berkebutuhan khusus, termasuk program bantuan bagi warga disabilitas.
“Program khusus pemberian bantuan alat batu bagi warga berkebutuhan khusus dan disabilitas berupa kursi roda dan kasurnya. Program ini sudah kami rencanakan pada 2026,” jelasnya. (*)





