Terima Sipir Tahanan, Kanwil Malut Utamakan Putera Daerah
Kakanwil Malut, Nolfi |
TERNATE
BRN –
Kabar gembira kembali menghangatkan telinga para pelamar kerja khususnya formasi
Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) Maluku Utara. Pasalnya,
perekrutan CPNS pada Kemenkumham atau khusunya penjaga tahanan (sipir) kali ini
Kantor Wilayah (Kanwil) Malut mengutamakan atau memprioritas putera daerah atau
putera asli Maluku Utara.
Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) Malut, Nolfi
mengatakan, formasi atau kouta penerimaan CPNS untuk penjaga tahanan (sipir)
diterima sebanyak 34 orang. Sebanyak 20 orang berpendidikan menengah atas atau
ijazah SMA dan 14 orang berpendidikan sarjana.
“ Apabila ke 20 perseta yang berpendidikan
MA/Sederajat ini lulus seleksi akan di tempatkan di Rumah Tahanan (Rutan0 Klas
II-B Soasio. Alasannya karena formasi 2017 lalu Rutan Klas IIB Soasio tidak
dapat bagian. Kalau lulusan sarjana, seleksinya di Malut tetapi peringkatnya di
pusat,” Kata Nolfi di ruang kerjanya, Senin (24/9).
Ke 20 penjaga tahanan ini di fokuskan bagi putera
daerah. Untuk membuktikan putera daerah atau tidak harus dibuktikan dengan
Kartu Tanda Penduduk (KTP) Malut. “ Harus disertai KTP Malut dan itu tetap dibuktikan,”
sambung Nolfi.
Nolfi menegaskan, penerimaan CPNS kali ini tidak
adan namanya jatah pejabat atau perwira Kemenkumham yang menjamin kelulusan peserta
seleksi CPNS kemenkumham. Karena itu, dirinya meminta kepada peserta agar tidak
mudah percaya kepada oknum yang menjanjikan kelulusan itu.
“ Saya tegaskan kepada peserta, jangan pernah
percaya kepada oknum-oknum yang menjanjikan kelulusan, karena proses seleksi
yang kami lakukan ini secara transparan,” tandas Nolfi. (Shl/red)