Pelabuhan Jailolo Berlakukan Sistem Buka Tutup

Ilustrai gelombang tinggi

JAILOLO, BRN – Cuaca buruk melanda perairan Maluku Utara akhir-akhir ini mulai berdampak pada aktifitas pelabuhan speedboat rute Jailolo – Ternate. Kesatuan Penjaga Laut dan Pantai atau KPLP Halmahera Barat (Halbar) berlakukan sistim buka tutup di pelabuhan ini.

Plh KPLP Halbar, Amir Saraha mengemukakan, pembatasan aktifitas ini menyusul gelombang tinggi rute Jailolo – Ternate.

“Aktifitasnya dimulai pukul 07.00-11.00 WIT. Tidak lagi diijinkan berlayar kalau lewat jam yang di tentukan, ini karena kondisi cuaca tidak stabil pada siang hari,” kata Amir di kantornya, Sabtu (3/8).

Berdasarkan informasi Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG), perkiraan cuaca buruk di prediksi hingga pekan depan.

“Terkadang pihak speed nekad, karena ada yang carter, tapi kita tetap lakukan pemantauan menjaga keselamatan pelayaran,” sambungya.

Mengantisipasi adanya kecelakaan laut, Amir berharap bukan hanya para penyedia atau motoris speed yang di pantau, melainkan nelayan agar meningkatkan kewaspadaan demi keselamatan saat melaut.

“Kita selalu pantau dan standbay di pelabuhan 12 jam, ketika terjadi laka laut kami langsung bergerak melakukan pertolongan,” pungkasnya. (haryadi)