Jenis Wisata di Ternate ini Dinilai Mampu Dorong Produk UMKM
View Kota Ternate yang diambil dari atas. |
TERNATE, BRN – Irine Yusiana Roba Putri mengemukakan Provinsi
Maluku Utara memiliki modal strategis destinasi, terutama mengembangkan produk bagi
pelaku pariwisata dan ekonomi kreatif. Anggota Komisi X DPR RI dari Partai PDIP
itu menilai, destinasi
Eco-Tourism atau wisata berbasis
ekologi di Maluku Utara berbeda dengan daerah lain di Indonesia.
Irine mengatakan Eco-Tourism menjadi tren, baik di kalangan wisatawan maupun pelaku industri. Bahkan,
kebanyakan destinasi di Maluku Utara yang berbasis alam dan luar ruangan
lainnya banyak diminati dan dicari wisatawan lokal maupun manca negara.
Perihal Eco-Tourism itu disampaikan saat Irine membuka secara
virtual kegiatan bimbingan teknis dengan tema “singkronisasi adaptasi kebiasaan baru promosi pariwisata dan ekonomi
kreatif di pasar Eropa, Timur Tengah, Afrika dan Amerika” di Hotel Sahid
Bella Ternate, Maluku Utara, Senin, 2 November 2020. Bimbingan teknis tersebut
dilaksanakan oleh Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif serta Dinas
Pariwisata Kota Ternate yang bersinergi dengan tim Irine Center.
Politisi PDIP ini
bilang, bimbingan teknis tersebut bertujuan meningkatkan kinerja para pelaku
UMKM dalam melakukan promosi produk melalui media digital.
Putri dari Anggota
DPD RI Namto Hui Roba itu mengatakan pemasaran
digital bukan hanya mengandalkan komunikasi satu arah. Metode atau strategi promosi
yang tepat tentu akan berpengaruh positif terhadap kemajuan pengenalan produk.
“Aktivitas digital
marketing tak terbatas pada memasang iklan di koran atau televisi, tapi ini
komunikasi dua arah. Jadi perlu ada interaksi yang kreatif di sana, sesuai
dengan karakter destinasi atau produk yang kita jual.”
“Harapan saya, diakhir
acara ini ada rencana kerja nyata yang bisa dilakukan dan dievaluasi secara
teratur, sehingga memberi manfaat nyata bagi pelaku pariwisata dan ekonomi
kreatif di Maluku Utara,” kata Irine.
Rizal Marsaoly
menambahkan, sinergi antara pemerintah, anggota legislatif, dan pelaku parekraf
ini sudah keempat kalinya di Ternate. Kepala Dinas Pariwisata Kota Ternate ini
bilang, kegiatan pelatihan tersebut mulai pemberian bantuan hingga penguatan SDM
kepada pelaku UMKM. (han/red)