Brindonews.com
Beranda News BPBJ, BPPKPAD dan BKD Raih Penghargaan Pada Penerapan SPBE

BPBJ, BPPKPAD dan BKD Raih Penghargaan Pada Penerapan SPBE

 

 





Gubernur Malut Abdul Gani Kasuba Serahkan Penghargaan Kepada BKD Malut 

SOFIFI,BRN  Peringatan
puncak HUT Provinsi Maluku Utara yang ke-21, yang digelar di halaman Kantor
Gubernur Malut, pada tanggal 12 Oktober 2020 lalu, diwarnai dengan pemberian
penghargaan kepada Organisasi Perangkat Daerah (OPD) lingkup Pemerintah
Provinsi Malut, yang menerapkan Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE)
dengan baik sesuai standar ketentuan yang berlaku.

Adapun OPD tersebut adalah, Biro
Pengadaan Barang dan Jasa (BPBJ) Setda Provinsi Malut (e-Pengadaan Barang dan
Jasa) dan Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP ;
Sisuperdoko Terintegrasi), memperoleh predikat penghargaan Tingkat Kematangan
Implementasi SPBE Terbaik 2020.  Kemudian
Badan Pengelolaan Keuangan, Pendapatan dan Aset Daerah Provinsi Malut meraih
penghargaan atas Implementasi SPBE dalam Layanan Berbasis Online Terbaik Tahun
2020 (e-samsat), selanjutnya penghargaan atas Inovasi Sistem Pemerintahan
Berbasis Elektronik Terbaik Tahun 2020 (SIM ASN Terintegrasi) diberikan kepada
Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Provinsi Malut.





“Penghargaan ini merupakan
prestasi yang telah dicapai oleh OPD dalam menerapkan SPBE pada pelayanan
informasi publik, semoga tetap dipertahankan dan lebih ditingkatkan lagi, dan
untuk OPD lainnya yang belum optimal dengan system ini agar kedepan lebih
meningkatkan kinerja pelayanan berbasis digital ini” tutur Gubernur Malut, KH.
Abdul Ghani Kasuba, saat menyerahkan penghargaan tersebut.

Gubernur juga menambahkan,
digitalisasi tata kelola pemerintahan ini sebagai langkah nyata reformasi
birokrasi guna meningkatkan kualitas pelayanan publik. Hal Ini sesuai dengan Peraturan
Presiden No.95 Tentang Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE).
Menurutnya,tidak dapat dipungkiri bahwa dalam pelaksanaan SPBE ini masih
menemui sejumlah kendala, diantaranya ketersediaan fasilitas infrasruktur
telekomunikasi yang belum memadai, dan keterbatasan energi listrik yang belum
merata secara maksimal. Namun Pemprov optimis ke depan akan lebih memperbaharui
lagi system pelayanan ini di seluruh OPD. (Adv)

 





 

Komentar
Bagikan:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *


Iklan