Lahan Tak Kunjung Dibayar, Bakir Ancam Palang Kantor DPRD Halsel

HALSEL,BRN – Pemilik lahan Bangunan Kantor DPRD Kabupaten Halmahera Selatan belum juga dibayarkan oleh pemda. Selama 16 tahun pemerintah belum juga tidak memiliki itikad baik untuk menyelesaikan pembayaran.
“ Saya minta pemda Halsel dan DPRD segera menindaklanjuti dan menyelesaikan pembayaran lahan yang tertunda kurang lebih 16 tahun”
Lahan dengan luas 1,4100 Hektar yang saat ini digunakan sebabagi aktifitas perkantoran DPRD belum juga dilunas oleh pemerinta daerah.
Bakir menegaskan, jika tahun ini pemerintah daerah tidak memenuhi kewajiban pembayaran atas tanahnya, dirinya akan memblokade serta menempu jalur hukum
“ Tahun 2013, saya sempat palang itu kantor DPRD, dan pihak pemda serta DPRD berjanji akan menyelesaikan pembayaran, akan tetapi hingga kini belum juga direalisasi”
Sementara itu, Ketua DPRD Halmahera Selatan, Hj. Salma Samad kepada redaksi brindonews.com via WhatsApp Kamis (16/1/2025) mengatakan, masalah tanah DPR itu sudah lama, jadi belum mengetahui sejauh mana pembayaran dan siapa pemiliknya.
“ Saya sudah disposisi ke Komisi II dan kebutulan pak sekwan juga sudah menindaklanjuti untuk mengkroscek asset tersebut”
Dirinya berharap mudah-mudahan bisa secepatnya kita kumpulkan data-data bukti-bukti masalahnya ada dimana kemudian mencari jalan keluarnya bagaimana, sehingga ada titik terang. (tim/red)