Brindonews.com
Beranda News Pemecatan Lima Siswa SMK Binter Dinilai Tidak Mendasar

Pemecatan Lima Siswa SMK Binter Dinilai Tidak Mendasar

Wakil Rektor  I Universitas Khairun Ternate (Unkhair) Ridha Adjam

TERNATE,BRINDOnews.com Pemecatan
lima siswa/siswi Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Bina Informatika (Binter) yang
diduga  melakuka pengeroyokan terhadap Juniornya dinilai tidak mendasar.





Wakil Rektor Universitas Khairun Ternate (Unkhair) Ridha
Adjam kepada reporter Brindonews.com diruang kerjanya Rabu (31/1/2018), aturan
yang dikeluarkan dengan alasan sudah ada instruksi dari Kepala Dinas Pendidikan
dan Pengajaran (Dikjar) Imran Yakub tidak semestinya di lakukan pihak sekolah.
Pihak sekolah mestinya melakukan pembinaan kepada pelaku yang masih duduk di
bangku Sekolah Menengah Atas, bukan asal memecat. “ Pihak Sekolah dan Kepala Dinas
harusnya memberikan pembinaan dan pemahaman untuk diperbaikai”.

Kata dia, yang lebih fatalnya lagi, pemberhentian pelaku
pengeroyokan itu disertai dengan surat edaran kepada sekolah-sekolah lain untuk
tidak menerima siswa tersebut, itu sama halnya Dinas dan Sekolah dengan sengaja
membatasai masa depan para siswa tersebut. “ Kenapa harus ada surat edaran kepada
pihak sekolah lain untuk tidak menerima mereka, sangat tidak etis”.

Lanjut dia, di Lembaga apapun baik itu suasta maupun
negeri hampir memiliki prosedur sanksi yang sama, pelaku mestinya diberikan
sangsi berupa teguran, skorsing  sebelum
di pecat dari sekolah.” Kebijakan tersebut dapat membentuk karekater siswa
lebih dekat dengan kejahatan”.tegasnya 

Dirinya berharap, sanksi pemberhentian ke lima Siwa SMK
Binter itu harus batalakan dan diberikan kesempatan untuk memperbaiki.” Pihak
sekolah dan Kadikjar harus tarik kembali surat pemecatan tersebut.” tegasnya.
(Shl/red)





Komentar
Bagikan:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Iklan