Pemkab Klaim Warga di Lokasi Pembangunan WFC Bersedia Direlokasi

![]() |
Kadis Perkim Pulau Morotai, Alanshani Biolado |
MOROTAI,BRN – Kendati pembangunan Waterfron City
(WTC) di Desa Daruba pantai sempat menjadi pomilik, karena terjadi ketegangan antar bupati dan
warga setempat saat bupati memantau langsung pembangunan WFC bersama rombongan
Kementerian PUPR. Namun, Pemkab
mengkelaim pembangunan WFC dipastikan bakal tetap jalan, karena mayoritas Kepala Keluarga (KK) yang
berdomisili di lokasi tersebut menyetujui untuk direlokasi.
Kepala Dinas Perumahan dan
Permukiman (Disperkim) Pulau Morotai, Alanshani Biolado saat konfirmasi
mengungkapkan, masalah relokasi warga yang ada di pesisir pantai Desa Daruba
bakal tetap dilaksakan, karena sudah ada kesepakatan antar Pemkab dan
warga setempat.
“Jadi warga dilokasi
pembangunan akan direlokasi, dan programnya tetap jalan,” katanya kepada
sejumlah awak media, Rabu (1/8).
Dia menjelaskan terdapat
dua opsi yang ditawarkan, opsi pertama
Pemkab bakal menyiapkan rumah lengkap dengan sertifikat dan kemudian ganti
rugi.
“Awalnya terdapat sebagian warga yang memilih opsi
pertama, sebagian warga lainnya memilih opsi kedua dan ada yang tidak pilih
dua-duanya, tapi setelah diskusi lepas
dengan beberapa tokoh dan memberi penjelasan warga di areal itu mau direlokasi,
sudah mulai mau,” imbuhmya.
Menurutnya, strategi agar warga mau direlokasi, maka pemerintah terlebih dahulu menyiapkan
rumah, dengan begitu warga pasti dengan
sendirinya mau dipindahkan.
“Sekarang sudah pada
tahap pembebasan lahan, dan dipastikan tahun ini juga selesai,” jelasnya
sembari mengaku lokasi tempat warga direlokasi dipastikan tidak jauh dari tempat
tinggal warga sebelumnya. (Fix)