Polda Malut Siap Amankan Jalannya Pilkada

Persiapan Polda Maluku Utara siap amankan jalannya Pilkada

TERNATE,BRN –Dalam
rangka menjelang pencoblosan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) calon gubernur
dan wakil gubernur Provinsi Maluku Utara di 27 Juni mendatang, Polda Malut
telah siap sejak dini mengamankan jalannya Pilkada. Hal ini disampaikan
langsung oleh Kapolda Malut Brigjen Pol. M Naufal diselah-selah apel kepada
sejumlah awak media Selasa (08/05/2018).

Menurutnya, dalam pelaksanaan
apel dilapangan perikanan Bastiong, Polda Malut menggandeng beberapa instansi terkait
yakni Danrem 152 Babullah, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Malut,
Badan SAR Nasional (Basarnas) Malut Satuan Polisi Pamong praja (Satpol-PP)
Malut.

“ Apel yang dilaksanakan
oleh instansi ini sebagai bentuk kesiapan sarana prasarana seluruh personel untuk
turut berperan aktif dalam rangka kesiapan untuk menjelang pesta demokrasi

Kata dia, Dalam rangka
pengamanan mejelang pesta demokrasi,Polda Malut 
menerurunkan 4.200 personil, sedangkan dari Kodam menurunkan 1.300
personil, untuk mengamankan jalannya pilkada sebab Maluku Utara dianggap sebagai
daerah yang rawan konflik dalam setiap kali momentum pilkada calon gubernur dan
wakil gubernur Malut.

Selain mengamankan Pilkada,
Polda Malut juga menggandeng BPBD dan Basarnas untuk berperan aktif dalam
rangka kesiapan Penanggulangan bencana alam sebab bencana merupakan peristiwa yang
mengancam dan mengganggu kehidupan dan masyarakat

“ Bencana disebabkan oleh faktor
alam maupun non-alam bahkan faktor manusia yang mengakibatkan timbulnya korban
jiwa serta kerusakan lingkungan. Dari 14 bencana alam yang ada di indonesia, 11
bencana yang sering terjadi di daerah ini yakni gempa bumi, tsunami, letusan
gunung api, Banjir Lahar dingin, Banjir, Tanah Longsor, Angin Puting Beliung,
Gelombang Pasang, serta gelombang tinggi, “ pungkasnya.

Baca Juga:

Peringati Hari Bhayangkara ke-79, Polres Ternate Musnahkan Ribuan Liter Miras Ilegal

Lanjut dia, dari jenis
potensi bencana diatas,hanya tsunami yang belum melanda Maluku Utara selebihnya
sudah sering terjadi. “ maka diharapkan kepada semua pihak baik itu pemerintah
dan TNI-Polri serta masyarakat agar turut berperan aktif dalam membangun kesadaran
untuk menanggulangi bencana, “ harapnya. (shl)