Brindonews.com


Beranda News PDP Asal Halbar Dinyatakan Negatif Covid-19

PDP Asal Halbar Dinyatakan Negatif Covid-19

Ketua Gugu Tugas II, dr. Idhar Sidi Umar (kameja putih) didampingi Sekprov Malut Samsudin A. Kadir (tengah) dan Mulyadi Tutupoho menyampaikan perkembengan wabah Covid-19 di Maluku Utara di Media Center Gugu Tugas Covid.

 TERNATE, BRN – Pasien
dalam pengawasan dengan identitas pasien 02 akhirnya dinyatakan negatif
terpapar Corona Virus Disease atau
Covid-19. Keputusan terhadap pasien asal Halmahera Barat itu setelah Gugus
Tugas Covid Maluku Utara menerima hasil uji Laboratorium Balai Kesehatan
Jakarta.

“Hasilnya
kita baru terima tadi, dan hasil negatif,” kata Ketua II Gugus Tugas, dr. Idhar
Sidi Umar di Media Center Gugus Tugas Covid-19, Kamis, (26/3).





Idhar mengatakan,
hasil laboratorium tersebut Badan Penilitian dan Pengembangan Kesehatan atau
Balitbangkes Jakarta menyatakan negatif. Dengan hasil ini pasien langsung
dipuangkan di Jailolo, Halmahera Barat. “Sudah dipulangkan,” terang Kepala
Dinas Kesehatan Maluku Utara itu.

Kendati
demikian, kata dia, hasil pemeriksaan Balitbangkes itu tidak memengaruhi grafik
pasien dalam pengawasan atau PDP. “Data PDP tidak berubah, masih tetap 5 orang
karena ada tambahan 1 PDP dari Halmahera Utara,” katanya. “Yang terkonfirmasi
positif Covid masih tetap 1 orang, tidak bertambah,” sambungnya.





ODP Naik 26 kasus

Idhar
menyebut ada penambahan 26 kasus pada orang dalam pemantauan atau ODP. Tambahan
ini ditemukan saat dilakukan pemeriksaan kesehatan atau skrining di tiap-tiap pintu masuk dan pelacakan kontak area.

“Sebarannya
yaitu Halmahera Barat, Halmahera Utara, Halmahera Selatan dan Kota Ternate,”
katanya. “Total jumlah OPD menjadi menjadi 70 orang dari sebelumnya 44,”
tambahnya.





Kenaikan
juga terjadi pada orang tanpa gejala atau OTG. Kenaikan itu menurut Idhar, berdasarkan
hasil pengolahan data di pusat data dan informasi dari dinas kesehatan kabupaten/kota
dan KKP Kelas III Ternate.

“Jumlah total OTG 2.508
orang. Ini karena ada tambahan data dari Halmahera Selatan, Halmahera Barat, Halmahera
Utara, Halmahera Timur, Morotai, dan Tidore Kepulauan,” tandasnya.





(han/red)

Komentar
Bagikan:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *