Brindonews.com






Beranda Daerah Legenda Tolire Masuk List Destinasi Kalangan Mahasiswa

Legenda Tolire Masuk List Destinasi Kalangan Mahasiswa

Pengunjung yang berkunjung di Danau Tolire

TERNATE, BRN – Sejumlah tempat wisata
di Kota Ternate ramai dikunjugi
masyarakat. Banyaknya pengunjung ini kebanyakan dari maysarakat
memanfaatkan waktu libur natal dan tahun baru
yang bersamaan dengan libur sekolah.

Seperti terpantau di wisata Pantai Jikomalamo,
Sulamadaha dan di Danau Tolire. Tiga destinasi 
ini dipadati pengunjung mulai sejak siang hingga sore. Mereka datang
untuk menikmati masa liburnya.





Pengunjung yang menikmati suasan Pantai Jikomalamo. Ada juga dari mereka menikmati hidangan pisang goren.

Sumi, pengunjung
asal Oba mengatakan, dia dan keluarganya memilih untuk berwisata di Jikomalamo.
Selain memiliki panorama yang sangat indah dan menawarkan view Pulau Hiri,
Pantai Jikomalamo mudah dijangkau juga
paling bagus jika buat keluarga.

“Kami bersama keluarga
datang kesini khusus untuk berwisata, menikmati pemandangan alam, sambil
menikmati berbagai fasilitas yang tersedia di pantai ini,” terangnya,
Rabu, (1/1/2020).

View Pulau Hiri dari Pantai Jikomalamo

Sumi menyatakan, banana boat adalah salah satu atraksi
wisata di Pantai Jikomalamo, dan  punya
nilai tambah tersendiri bagi dia dan keluarganya.
“Ada sensasi tersendiri,” katanya. “Akses ke sini juga tara
(tidak) sulit, anak-anak juga kalau mandi dilaut bisa dijangkau,” Sumi
menambahkan.





Pantai Jikomalamo terletak di sebelah
utara Pulau Ternate. Untuk menuju destinasi ini, bisa menyewa speedboat dari
Hol Sulamadaha atau bisa melalui jalur darat. Jaraknya yang tidak terlalu jauh
dari pusat kota memudahkan akses untuk sampai di Jikomalamo. Lokasi pantai ini
berada di sebelah utara tempat pembuangan akhir sampat (TPAS) atau tepatnya di
Kelurahan Takome, Kecamatan Ternate Pulau, Kota Ternate, Maluku Utara.

Fahmi
menyebut, para pengunjung akan merasakan jernihnya air laut dan sensasi
batu angus (batuan beku dari magma) bila
berkunjung ke Pantai Hol Sulamadaha. “Pengunjung juga bisa belajar sejarah
disini. Adanya batu angus mengingatkan kita kalau Gunung Gamalama pernah
terjadi erupsi besar, kita bisa tanya-tanya orang disini (warga Sulamadaha), kapan
erupsi ini terjadi,” kata wisatawan asal Jambula ini.





Nampak salah seorang pengunjung melempar batu ke danau. Konon katanya, setiap batu yang kita lempar kearah danau, batu tersebut tidak akan menyentuh/sampai di air, justru batu seolah melayang ke tebing danau.

Anti
mengatakan, Danau Tolire adalah satu diantara wisata alam yang ada di kota
bermotto
‘bahari berkesan’ ini.
Menurutnya, destinasi yang menyimpan sejuta legenda atau cerita rakyat ini
dimasukkan dalam list wisata yang selalu dikunjungi setiap kali berlibur. “Saya
pasti kesini [Danau Tolire] kalau berlibur. Danau Tolire memang indah,”
ucapnya.

Mahasiswa
semester lima di Universitas Khairun Ternate ini menganggap, banyak cerita
turun_temurun dalam proses terjadinya Danau Tolire justru punya daya tarik
khusus. Rasa penasaran yang tinggi memungkinkan siapapun akan datang
berkunjung, apalagi baik pelancong nasional maupun manca negara. “Kita juga
menikmati sunset disini,” ujarnya. (brn)





Komentar
Bagikan:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *


Iklan