KOPEL Gelar Pelatihan Pelayanan Publik
Foto Bersama Peserta Pelatihan Pelayanan Publik |
TERNATE, BRINDOnews.com– Komite Pemantau
Legislatif Indonesia wilayah Maluku Utara bersama yayasan persahabatan Indonesia-Kanada
(YAPIKA) gelar kegiatan pelatihan pelayanan publik, Jumat (19/1/2018).
Pelatihan yang dipusatkan
di Istana Caffe didukung United Status Agency Internasional Development (USAID).
Peserta dalam masing-masing delegasi dari berbagai lembaga organisasi masyarakat (Ormas) dan komunitas yang ada di kota Ternate.
Kepada wartawan, Yahya
(Peserta pelatihan pelayanan publik) mengaku, kegiatan yang dilaksanakan selama 3 (Tiga) hari itu banyak muatan-muatan materi yang disampaikan kaitanya dengan
pelayanan publik. “ Pelatihan sejak tanggal 17-19 Januari, materi yang
sampaikan sangat bermanfaat bagi peserta terutama isu-isu pelayanan publik,”
ujarnya.
Kata dia, materi tentang
policy Brief dapat mempermudah dalam proses menyampaikan informasi ke khalayak,
selain banyak informasi yang didapatkan, materi aplikasi lapor layanan pengaduan
online.
Sementar itu, kordinator
program pelayanan publik, Herman menambahkan, pelatihan pelayanan publik dengan tujuan memperkuat kapasitas jaringan
masyarakat sipil di kota Ternate. Isu-isu pelayanan public dapat memperkuat
kolaborasi antara ormas sipil, OMBUDSMAN RI, dan pemerintah daerah, ini tak lain untuk memperkuat peran
masyarakat dalam pelayanan publik.
“ Harapan dari kegiatan
yang kurang lebih tiga hari bukan hanya berhenti sampai di sini, tapi ada tindaklanjuti
dari kawan-kawan semua,” harap Herman.
Dengan begitu, kata Herman,
akan membentuk sebuah komunitas yang dikhususkan mengkaji tentang isu-isu
pelayanan publik. Sehingga data-data pengaduan dari OMBUDSMAN, Infokom, dan
instansi lainnya dapat terkafer. (tim)