Kapolda Malut Hadiri FGD dan Teken MOU dengan IAIN Ternate

TERNATE,
![]() |
penandatanganan nota kesepahaman antara Polda Malut dengan kampus IAIN serta Disnakertrans |
BRN – Kapolda Maluku Utara (Malut) Brigjen Pol. Naufal Yahya menghadiri kegiatan Focus Group Discussion (FGD) terkait dengan peran Da’i Kamtibmas dalam menangkal dan mencegah radikalisme guna menjaga situasi kamtibmas jelang Pileg dan Pilpres tahun 2019 serta penandatanganan nota kesepahaman (MOU) antara Polda Malut dengan IAIN Ternate serta Disnakertrans Provinsi (Malut) di Aula Kampus IAIN Ternate. Selasa (27/11/2018).
Kegiatan tersebut juga dihadiri oleh Rektor IAIN Ternate Dr. Samlan Hi. Ahmad para Pejabat Utama (PJU) Polda Malut, Kepala Dinas Nakertrans Provinsi Maluku Utara Umar Sangaji, Da’i Kamtibmas Tidore Kepulauan dan Ternate, Bhabinkamtibmas Polres Ternate serta Kabid PPTK Provinsi Malut.
Direktur Pembinaan Masyarakat (Binmas) Polda Maluku Utara Kombes Pol. Mohamad Nasihin, selaku Ketua Pelaksana Kegiatan dalam sambutannya menyampaikan bahwa tugas Kepolisian yang tercantum pada pasal 13 Undang-undang No 2 tahun 2002 yaitu Pemeliharaan keamanan dan ketertiban masyarakat, penegakan hukum, memberikan perlindungan serta pengayoman terhadap masyarakat.
Menurutnya, dalam melaksanakan tugas tersebut Polri tidak bisa melaksanakan tugas dengan sendirinya, tugas tersebut harus dibantu oleh Kepolisian khusus seperti PPNS maupun Pam Swakarsa. Oleh Sebab itu hari ini kita berupaya untuk melaksanakan kegiatan Focus Group Discussion (FGD) dan penandatanganan nota kesepahaman (MoU) antara Polda Maluku Utara dengan IAIN Ternate sebagai wujud keseriusan Polri khususnya Polda Maluku Utara dalam menangkal dan mencegah radikalisme guna menjaga situasi Kamtibmas menjelang Pemilihan legislatif dan pemilihan Presiden 2019.
Dalam kesempatan yang sama Rektor IAIN Ternate Dr. SAMLAN Hi. AHMAD, mengatakan bahwa secara pribadi dan institusi mengucapkan terima kasih atas inisiatif dan kerja sama yang terjalin. Ini menjadi kerinduan serta cita-cita IAIN Ternate sejak dulu yang ingin bekerjasama dengan Kepolisian Negara Republik Indonesia dalam hal ini Kepolisian Daerah Maluku Utara. Kerinduan serta cita-cita tersebut pagi ini alhamdulillah tercapai dan terealisasi dengan adanya penandatangan nota kesepahaman (MoU) antara Polda Maluku Utara dengan IAIN Ternate.
“Penandatangan MoU hari ini merupakan pintu masuk untuk bekerja secara real dan produktif dimasa yang akan datang. Sambungnya IAIN mencanangkan ditahun 2018 sampai dengan tahun 2019 mempunyai visi yang berbasis pengabdian terhadap masyarakat. Dan tahun 2019 IAIN akan meningkatkan desa binaan menjadi tempat di mana kegiatan akademi berfungsi” katanya.
Sementara Kapolda Malut Brigjen Pol Naufal Yahya mengatakan bahwa kegiatan Focus Group Discussion (FGD) tentang peran dari Da’i kamtibmas dalam mencegah dan menangkal radikalisme, memang akhir-akhir ini kita di kejutkan dengan isu radikalisme dan isu perpecahan.
” apakah ini benar atau tidak tapi yg jelas faktanya ada seperti pengeboman di beberapa daerah tapi alhamdulillah di daerah kita tidak, kita tau bersama bahwa daerah kita punya catatan buruk terkait dengan perpecahan ditengah masyarakat, tentu hal tersebut tidak kita harapkan terulang kembali, ujarnya
Kata dia Dalam era demokrasi semua dibebaskan, tapi dalam kebebasan ini ada kepentingan orang lain yang perlu kita jaga, kita bebas tapi tidak merugikan orang lain seperti yang diajarkan dalam agama Islam sebagaimana akhlak Rasulullah.
Ia bersyukur berjumpa dengan Mahasiswa yang yang notabenenya lebih dibanding dengan rekan sebayanya, karena mendapatkan pelajaran agama, baik masalah akidah, akhlak maupun pengetahuan tentang hukum.
“Alhamdulillah hari ini sudah ditanda tangani nota kesepahaman (MoU) dengan Rektor IAIN Ternate, maka dari itu Polda Malut akan mengirimkan Da’i Kamtibmas untuk mendapatkan pendidikan formil di Kampus IAIN Ternate sehingga para Da’i Kamtibmas mempunyai bekal dan bisa menyampaikan sesuatu kepada masyarakat yang diharapkan dapat membantu dalam menciptakan serta memelihara kamtibmas” tutup Mantan Karo RBP Srena Polri dan Wakapolda Kaltim Itu (Shl)