Brindonews.com
Beranda Daerah Ini Cara Sariayu Bekali Perempuan di Morotai Raup Pendapatan

Ini Cara Sariayu Bekali Perempuan di Morotai Raup Pendapatan

Cerita Tim Sariayu Martha Tilaar di Land of Stories, Festifal Morotai





Tim Rias Sariayu Martha Tilaar saat berpose bersama peserta pembekalan dan pelatihan. (Dok. Sariayu Martha Tilaar) 

MOROTAI, BRN – Agustus 2019
menjadi tahun pertama bagi Pemerintah Kabupaten Pulau Morotai, Provinsi Maluku Utara,
menyelenggarakan Festival Morotai. Dengan tema
land of stories, festival ini
berlangsung selama tujuh hari sejak 2-8 Agustus 2019.

Sebagai salah satu brand Indonesia, Sariayu Martha Tilaar tentu saja memiliki
kepedulian khusus pada kemajuan dunia pariwisata, baik daerah maupun nasional. Bukan
hanya menjadi official makeup partner
bagi gelaran
atraksi wisata dan sejarah, namun juga ikut mendukung acara tersebut.

Selain dipercaya sebagai tata rias resmi di
festival bermaskot GOMO atau
Gorango Morotai, Sariayu juga melakukan pembekalan dan pelatihan
kepada masyarakat dalam usaha bisnis kecantikan.“ Ini sebagai keterampilan baru guna meningkatkan perekonomian keluarga
dalam usaha salon kecantikan,” kata Siti Marwa Kharie, salah satu relawan Tim Sariayu
kepada redaksi brindonews.com, Jumat (9/8) kemarin.





Tim
Sariayu Martha Tilaar atau
Martha Tilaar Groupmengunjungi Pulau Morotai
selama tujuh hari untuk menyaksikan Festival Morotai 2019. Festival yang di
launching di Landmark Kota Ternate ini sebuah festival
100 agenda pariwisata
nasional yang merupakan bentuk komitmen Kementerian Pariwisata dalam mendukung
pengembangan Pulau Morotai sebagai salah satu tujuan wisata utama atau
Bali Barudi Indonesia.

“Sangat mendukung festifal
ini, dalam rangka mensukseskan festival land
of stories
di Pulau Morotai, pemerintah daerah bekerjasama dengan Tim Sariayu
sebagai penata rias peserta iven,” kata Siti.

Pembekalan dan pelatihan
itu menurut Siti sebagai salah satu pemberdayaan masyarakat, khususnya
perempuan. Martha Tilaar Group memberikan pengetahuan mengenai rias, baik
kecantikan (beauty class) maupun
pengetahuan lainnya. “Berharap pelatihan ini mampu meningkatkan kemampuan
finansial para perempuan melalui wirausaha,” katanya.





Tahun Pertama Masuk Calendar of Event

Ketua Tim Pelaksana CoE
Kemenpar
, Esthy Reko Astuty menyatakan, standar global yang melekat ikut
mendrive
festival ini masuk ke dalam Calendar Of Event Kemenpar.“Tahun ini adalah tahun pertama
Festival Morotai masuk dalam Calendar of
Event
2019 Kementerian Pariwisata. Ajang ini sudah siap menyambut wisatawan
lokal dan mancanegara. Dijamin bakal meriah,” tutur Astuty, sperti 
dilansir di indonesiatravel.news.

Asdep Pengembangan Pemasaran I Regional III Kementerian
Pariwisata, Muh. Ricky Fauziyani mengatakan, Festival Morotai 2019 menjadi
salah satu bentuk kegiatan promosi pariwisata pemerintah Kabupaten Morotai. “Adanya
membuat Pulau Morotai lebih dikenal. Perkiraannya akan banyak wisatawan yang
berdatangan di Morotai. Ini akan membuat pertumbuhan ekonomi daerah ini
meningkat,” jelasnya.





Menteri Pariwisata Arief Yahya ikut mengapresiasi.
Baginya, event ini bukan hanya menggerakkan sektor pariwisata, tetapi bisa
berdampak buat ekonomi Morotai. “Sukses buat Festival Morotai 2019. Semoga iventnya
bisa terselenggara dengan baik dan memuaskan,” papar menteri asal Banyuwangi
ini. (siti/red/brn)

Komentar
Bagikan:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Iklan