Charlin: Aplikasi E-Loket Mudah Dipahami Bendahara OPD
HALBAR, BRN – Tim penilai lomba inovasi daerah mengunjungi Badan Keuangan dan Aset Daerah (BKAD) Halmahera Barat. Kunjungan ini guna menilai aksi inovasi E-Loket.
E-Loket adalah satu dari sekian proper yang masuk daftar dalam lomba penilaian inovasi daerah yang dilaksanakan Badan Perencanaan, Penelitian, dan Pengembangan Daerah (BP3D) Kabupaten Kabupaten Halmahera Barat.
E-Loket atau sistem keuangan berbasis teknologi ini merupakan proyek perubahan (proper) yang digagas oleh reformer Sonya Mail.
Sonya Mail yang juga pelaksana tugas Kepala BKAD Halmahera Barat ini adalah project leader aksi perubahan Pelatihan Kepemimpinan Administrator (PKA) Angkatan II Tahun 2023 Provinsi Maluku Utara.
Kepala Bidang Anggaran BKAD Halmahera Barat, Charlin Basay menyampaikan, kedatangan tim penilai inovasi daerah dalam rangka memantau implementasi E-Loket.
E-Loket, kata Charlin, sangat gampang dioperasikan. Selain memiliki fitur yang sangat sederhana, juga mudah dipahami oleh bendahara-bendahara di setiap OPD.
Kelebihan lainnya yaitu responsif yang secara otomatis menyesuaikan dengan device (perangkat). Tampilan website dan navigasi yang sederhana membantu pengguna lebih nyaman dan mudah berselancar diberbagai sistem operasi, baik mobile, komputer maupun laptop.
“Hadirnya E-Loket sebagai upaya menggeser pengelolaan keuangan daerah, khususnya pengajuan SPD, SPP, maupun SPM dari manual ke sistem digital. E-Loket bisa dioperasikan di laptop, desktop juga android,” terang Charlin, ketika disambangi seusai penilaian, Selasa 28 November.
Menurutnya, dasar digagasnya inovasi daerah mengacu pada Peraturan Pemerintah Nomor 38 Tahun 2017 tentang Inovasi Daerah. Semua pembentukan dan penyelenggaraannya dalam rangka efektivitas dan efesiensi pemerintahan.
Baca Juga:
Khusus E-Loket, sambung Charlin, Peraturan Pemerintah Nomor 12 Tahun 2019 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah menjadi latar belakang digagasnya E-Loket sabagai buah inovasi.
“Tujuan jangka pendeknya diharapkan terlaksana di BKAD. Sedangkan jangka panjangnya adalah terlaksnanya di Pemerintahan Kabupaten Halmahera Barat,” sebutnya.
Pelaksana tugas Kepala BKAD Halmahera Barat, Sonya Mail menambahkan, project yang diluncurkannya itu memiliki manfaat besar terhadap terwujudnya good goverment atau pengelolaan pemerintahan yang baik, akuntabel dan transparan.
Tujuan lainnya yaitu mewujudkan pengelolaan keuangan yang efektif, efisien, dan terwujudnya kepercayaan masyarakat terhadap pemerintah daerah, lebih khususnya pengelolaan keuangan.
Ia berharap, E-Loket mampu menciptakan pengelolaan keuangan yang baik dan transparan.
“Kita harapkan E-Loket jadi solusi BKAD dan Pemerintah Halmahera Barat, terutama menghindari pungutan liar,” tandasnya. (as/red)
Artikel Terkait
