Abdullah: Keamanan dan Kenyamanan Syarat Mutlak Pariwisata

![]() |
Abdullah Sadik |
TERNATE, BRN – Sektor pariwisata merupakan industri jasa yang sangat
sensitif terhadap isu dan gangguan keamanan. Gangguan seperti orang
mabuk, jambret yang terjadi bisa memengaruhi jumlah kunjungan wisatawan.
Karena itu, kehadiran
inovasi Jaringan Siaga Ternate atau Jaga Ternate yang dikembangkan Badan
Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kota Ternate diharapkan mampu
mengatasi hal tersebut.
Kepala
Kesbangpol Kota Ternate, Abdullah Sadik mengatakan, selain membahas variabel keamanan
keterlibatan masyarakat terhadap penanganan ancaman keamanan, inovasi Jaringan
Siaga Ternate atau Jaga Ternate juga membahas variabel destinasi wisata. Menurtnya,
variabel keamanan dan pariwisata tidak bisa pisah lepas. Sebab, pariwisata atau
berwisata sangat erat dengan kenyamanan seseorang.
“ Jadi
kalau kita mau membangun satu pariwisata, kita bangun juga sisi keamanannya. Karena
tanpa variabel keamanan, sektor pariwisata tidak berjalan baik,” katanya
disela-sela Focus Grup Diskusi di Caffe Bacarita Dua Kelurahan Tanah Raja Kota
Ternate Tengah, Sabtu (6/10) sore tadi.
Banyaknya
destinasi wisata tidak menjamin penikmat atau pelancong merasa nyaman kalau
tidak didukung sisi keamanan. Sekalipun menyumbang pendapatan asli daerah (PAD), kurangnya kenyamanan bukan hal
mustahil para pelancong wisata memiliki image
‘buruk’. Berbagai gangguan bahkan saling merebut sumber daya kawasan wisata tentu
memengaruhi, karena keamanan dan kenyamanan syarat mutlak untuk pariwisata.
“ Orang
akan memiliki image, walaupun
sebanyak mungkin kita punya destinasi, baik itu destinasi kuliner, budaya,
pantai (bahari) tapi kalau ini tidak dijaga, misalnya perebutan kawasan wisata
seperti Sulamadaha-Takome, Toboko-Mangga Dua sudah pasti kita berkelahi hanya
karena saling mengklaim,” katanya. (eko/red)