Warga Positif Corona di Malut Bertambah 41 Orang

TERNATE, BRN – Kasus positif terinfeksi virus
corona di Maluku Utara kembali terjadi. Data Gugus Tugas Penanganan Covid-19
Malut per Kamis 30 April 2020 menyebutkan, jumlah orang terkonfirmasi positif terinfeksi
menjadi 41 orang.
Jumlah tersebut
bertambah 15 kasus. Kota Ternate menjadi kota di Maluku Utara dengan kasus
terbanyak. Jumlahnya 20 pasien positif atau naik 10 orang. menurut informasi, tambahan
15 kasus tersebut berasal dari anak buah kapal KM Dorolonda sebanyak 8 orang,
warga Ternate 2 orang, Pulau Morotai 4 orang dan Halmahera Utara 1 orang.
Juru Bicara Gugus
Tugas Penanganan Covid-19 Malut, Alwia Assagaf menyatakan, penambahan 15 orang itu
setelah gugus tugas menerima hasil pemeriksaan swab atau Polymerase Chain Reaction (PCR ) Balai Besar
Laboratorium Kesehatan (BBLK) Makassar. Dari 54 hasil pemeriksaan PCR yang
diterima, 15 diantaranya dinyatakan positif terinfeksi virus yang menyebab
infeksi saluran pernapasan tersebut. Sementara sisanya negatif.
“54 spesimen ini 43 spesiman baru dan 11 spesiman
tambahan,” kata Alwia, didampingi didampingi Mulyadi Tutupoho saat jumpa pers di Posko
Covid-19 Maluku Utara di Hotel Sahid Bela Ternate., Kamis (30/4) tadi.
Juru
Bicara Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Pulau Morotai, dr. Novindra Humbar membenarkan
adanya 4 warga Morotai terinfeksi virus corona. Novindra mengatakan, 4 warga
Morotai positif ini merupakan santri yang dipulangkan dari Jawa Barat. “Iya, spesimen 4 santri kita kirim beberapa hari
lalu dan hasilnya baru diterima Kamis sore tadi,” kata Novindra saat
dikonfirmasi via whatsapp.
Novindra menyatakan,
penanganan keempat orang positif dilakukan sesuai protokoler kesehatan dari Dinas
kesehatan Maluku Utara. “Kita ikuti protokol kesehatan Dinas kesehatan Maluku
Utara. Biasanya ini hasil swab pertama terkonfirmasi positif, akan dicek lagi
pemeriksaan sampel tahap kedua, bila hasilnya negatif selanjutnya dilanjutkan pemeriksaan
sampel tahap 3,” terangnya.
![]() |
Data perkembangan virus corona di Maluku Utara. Grafis : PUSDATIN COVID MALUKU UTARA. Source : Dinas kesehatan Maluku Utara. |
(han/fix/red)