Unkhair Ternate Lahirkan 21 Dokter Muda
AGK: Dokter
Sejatinya Pejuang Pembawa Misi Kemanusiaan
|
| Gubernur Maluku Utara, Abdul Gani Kasuba (dasi merah) saat berpose bersama usai rapat terbuka pengambilan sumpah 21 dokter baru periode I Fakultas Kedokteran Unkhair Ternate. |
TERNATE,
BRN – Universitas Khairun atau Unkhair Ternate menggelar
rapat terbuka pengambilan sumpah 21 dokter baru periode I di Gamalama Ballroom,
Sahid Bela Hotel, Senin, 27 Februari.
Gubernur Maluku Utara, Abdul Gani Kasuba ikut
menghadiri serimoni bagi alumnus perdana Fakultas Kedokteran Unkhair Ternate
tahun akademik 2022/2023 itu.
Gubernur Abdul Gani Kasuba dalam sambutanya menyampaikan,
pendidikan kedokteran merupakan hulu dalam upaya pembangunan sistem kesehatan
secara global. Transformasi sistem pendidikan dan proses pembelajaran memegang
peranan yang amat penting menciptakan pelayanan kesehatan yang optimal.
Demi mewujudkan cita-cita menciptakan pelayanan
kesehatan yang optimal, diperlukan penguatan sektor hulu. Pemerintah Provinsi MalukuUtara, sambung pemilik nama sapaan AGK ini, selalu hadir dalam setiap upaya
untuk kemajuan pembangunan pendidikan untuk peningkatan mutu SDM di Maluku
Utara.
“Kurang lebih 10 tahun dimana pemerintah provinsi dan
Universitas Khairun Ternate berkeinginan bisa mewujudkan berdirinya fakultas kedokteran
di Maluku Utara. Dan Alhamdulillah pada hari ini jerih payah serta keinginan
itu telah tercapai dengan dilakukannya pengambilan sumpah kepada 21 dokter baru
periode I profesi dokter,” kata AGK.
Gubernur Maluku Utara dua periode ini menambahkan, pengambilan
sumpah dokter baru angkatan pertama profesi dokter pada Fakultas Kedokteran
Unkhair Ternate merupakan sebuah kemajuan dan pencapian di bidang pendidikan
yang sangat membanggakan.
Pemilik nama sapaan AGK ini berpesan kepada seluruh
dokter yang mengikuti sumpah profesi agar senantiasa memegang teguh sumpah yang
telah diucapkan. Menjaga nama baik Fakultas Kedokteran Unkhair Ternate sebagai
almamater.
Baca Juga:
“Setiap dokter sejatinya adalah pejuang pembawa misi
kemanusiaan. Mulai dari kursi kerja dan tempat tidur rawat inap atau dimanapun
ia berada,” terangnya.
 |
| Gubernur Abdul Gani Kasuba berjabat tangan dengan para dokter yang baru diambil sumpah. |
Rektor Unkhair Ternate, Ridha Ajam mengatakan 21 dokter
yang diambil sumpahnya ini merupakan hasil kerja keras dan proses yang begitu
ketat selama mengikuti pendidikan dokter dan profesi dokter di Fakultas Kedokteran
Unkhair.
“Kesemuanya lulus dengan predikat pujian dengan indeks
prestasi kumulatif tertinggi di raih oleh Fahran Syati MS dengn nilai 3.98,”
ucapnya.
Dari 21 dokter yang disumpah, lanjut Ridha, berasal beberapa
provinsi. Sulawesi Selatan dan Sulawesi Utara masing-masing satu orang, Kota
Ternate 12 orang, Halmahera Barat empat orang. Sedangkan Halmahera Selatan, Halmahera
Tengah, dan Halmahera Timur masing-masing satu orang.
Rektor juga katakan, Fasilitas pendukung pembelajaran,
seperti gedung laboratorium yang dilengkapi dengan peralatan standar. juga
memegang peran sangat penting yakni jumlah dan kualifikasi SDM. Akreditas
program studi, akreditas RS CB sebagai rumah sakit pendidikan maupun akreditas
institusi Unkhair harus dipenuhi bila kita ingin tetap mempertahankan dan
meningkatkan mutu pendidikan. (red)
Artikel Terkait
