Tim Gabungan Tutup Pencarian Nelayan Wayafli yang Hilang
HALTIM, BRN – Pencarian terhadap Maksi Barbaken, Nelayan Desa Wayafli, Kecamatan Maba, Kabupaten Halmahera Timur, akhirnya disetop. Maksi dilaporkan hilang saat melaut di Pulau Gee pada Sabtu 1 Juli 2023, dua pekan kemarin.
Dihentikan lantaran dua hari upaya pencarian tak membuahkan hasil. Tim gabungan yang terdiri dari TNI-Polri, BPBD, Satgas Pam Rahwan dan KPLP Buli memutuskan menghentikan pencarian.
Kepala BPBD Halmahera Timur Darso Gadjal mengatakan, dua hari upaya percarian, tim gabungan menyisir di sekitar perairan Pulau Pakal, Pulau Gee, Pulau Tengah, Pulau Para-para, Perairan Wayamli, Pekaulang, Baburino dan Perairan Gamesan Pantai.
Pukul 12.10 WIT, tim gabungan menuju titik pencarian menggunakan speed boat milik PT. Antam. Pukul 16.00 WIT, pencarian dihentikan mengingat hujan dan cuaca yang kurang mendukung.
“Sejumlah lokasi yang disasar namun korban tidak ditemukan. Operasi penyisiran di hari kedua tidak membuahkan hasil, akhirnya tim gabungan kembali pulang dan dihentikan. Pencarian resmi ditutup. Namun ada warga yang mendengar informasi terkait dengan korban agar menghubungi pihak kepolisian, Koramil Maba atau pihak BPBD,” ucapnya. (mal/red)