Brindonews.com






Beranda Advertorial Pesan Gubernur Malut yang Harus Dijaga Kontingen Pesparawi Selama Berada di Jogja

Pesan Gubernur Malut yang Harus Dijaga Kontingen Pesparawi Selama Berada di Jogja

Acara pelapasan kontingen Pesparawi Maluku Utara ditandai dengan penyerahan bendera Provinsi Maluku Utara dari Abuhari Hamza ke Abner Nones.


TERNTAE, BRN
– Gubernur Maluku Utara, Abdul Gani Kasuba
diwakili oleh Staf Ahli Bidang Pemerintahan, Hukum dan Politik, Abuhari Hamza
resmi melepas kontingen Pesta Paduan Suara Gerejawi atau Pesparawi Nasional ke-XIII
Tahun 2022, Kamis malam, 16 Juni 2022.
 





Acara pelepasan
dipusatkan di aula utama Asrama Haji Transit, Keluahan Ngade, Kota Ternate
Selatan. Pesparawi tingkat Nasional ke-XIII ini digelar oleh Lembaga PPN di
Provinsi Yogyakarta dan berlangsung selama kurang lebi satu pecan, dimulai dari
19-26 Juni 2022.

 







Gubernur Abdul Gani
Kasuba dalam sambutannya yang dibacakan oleh Staf Ahli Bidang Pemerintahan,
Hukum dan Politik, Abuhari Hamza meminta para kontingen Pesparawi Maluku Utara agar
fokus dan memusatkan perhatian untuk berlomba dan merahi prestasi terbaik.

“Terutama menjaga
menjaga kesehatan, karena sekuat apapun persiapan yang dilakukan tidak akan
menghasilkan capaian yang optimal tanpa adanya kesehatan yang prima. Saya
berharap, kepada semua kontingen agar menjaga kekompakan dan kebersamaan,
dengan senantiasa mengedepankan kepentingan kontingen selama berada di Provinsi
Yogyakarta dalam mengikuti perlombaan Pesparawi Nasional Ke-XIII ini,” katanya.

Gubernur berpesan kepada
para kontingen agar selalu menjaga nama baik masyarakat dan daerah Provinsi
Maluku Utara dengan senantiasa menjalin komunikasi yang baik serta berprilaku
yang santun dan ramah.





Para pelatih, official dan petugas lainnya agar
memberikan perhatian maksimal dan serius kepada para peserta lomba sesuai
peran, fungsi dan tugasnya masing-masing sehingga kontingen Pesparawi Provinsi
Maluku Utara dapat merahi prestasi terbaik diajang pesparawi Nasional ke-XIII
tahun 2022 di Yogyakarta.

 








“Selamat bertanding,
semoga semua dalam keadaan sehat sampai kembali lagi di Provinsi Maluku Utara.
Semoga perjalanannya menyenangkan dan hasilnya juga menyenangkan,” ucap Abdul
Gani.

Kepala Kemenag
Provinsi Maluku Utara, H. Syarbin Sehe menjelaskan, substansi Pasperawi adalah
upaya memotifasi serta membangkitkan semangat beragama dalam penghayatan
nilai-nilai agama yang baik dan benar, yaitu indikatornya ada dimoderat
sesungguhnya.

“Berharap kepada
para peserta agar secara maksimal penghayatan pengamalan nilai agama supaya
terus kita juntahkan nilai agama yang secara universal sehingga tanpa diminta,
karena universala agama itu pasti menyangkut kebenaran sebab semua agama
mengajarkan tentang itu, olehnya harus selalu menjaga kekompakan,” pesan
Syarbin.





 



Ketua LPPD Provinsi
Maluku Utara, Abner Nones dalam laporannya mengatakan, kontingen Pasperawai
Maluku Utara bakal mengikuti 10 lomba yang dipertandingkan.





“Jumlah kontingen
yang berangkat di Yogjakarta berjumlah 250, termasuk official dan para pendamping,” katanya.

Abner menyampaikan
terimakasih kepada Pemerintah Provinsi Maluku Utara dan Kemenag Maluku Utara atas
dukungannya. Ia berharap kedepannya ada dukungan dari pemerintah agar Pesparawi
tingkat Nasional berikutnya bisa dilaksanakan di Provinsi Maluku Utara. (Adpim/red)





Komentar
Bagikan:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *


Iklan