KONI Maluku Utara Sosialisasi Mekanisme Pemilihan Ketua Umum
|
| Karateker KONI Maluku Utara, Andrie T. U. Soetarno. |
TERNATE, BRN – Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI)
Provinsi Maluku Utara melaksanakan rapat koordinasi tentang mekanisme dan tata
cara pemilihan ketua KONI yang baru. Kegiatan ini dilaksanakan di Aula Asrama
Haji, Kelurahan Ngade, Ternate Selatan, Senin, 21 November.
Karateker Ketua KONI
Maluku Utara, Andrie T. U. Soetarno mengatakan, rapat koordinasi diikuti
seluruh pengurus KONI kabupaten kota. Ini
dalam rangka mengsosialisasikan mekanisme dan tata cara penjaringan, penyaringan
maupun persyaratan bakal calon Ketua KONI Maluku Utara.
“Dalam rapat
kordinasi tadi, kita hanya sosialisasikan mekanisme, tahapan dan persyaratan
bakal calon ketua kepada pengurus KONI di Provinsi Maluku Utara,” ucapnya.
Mengenai persyaratan
bakal calon, harus memiliki pengabdian atau pengalaman di dunia olahraga dan mendapat
dukungan dari cabang olahraga dan KONI. Syarat lainnya yaitu bebas narkoba,
tidak terikat masalah hukum, sehat secara jasmani dan rohani.
“Calon Ketua umum
KONI Maluku Utara harus mendapat dukungan 30 persen KONI kabupaten kota dari
sembilan KONI kabupaten kota yang memiliki hak suara. Minimal harus dapat tiga
dukungan suara. Sedangkan dukungan cabang olahraga minimal 20 persen dari tujuh
cabang olahraga yang memberikan hak suara. Dua syarat ini harus terpenuhi, jika
tidak berarti itu tidak lulus persyaratan,” sambung Andrie.
Ketua Penjaringan
KONI Maluku Utara, Widodo Sigit Pudjianto menambahkan, rapat koordinasi
tersebut sekaligus pembentukan tim penjaringan bakal calon.
“Karena itu, bakal
calon ketua umum KONI sudah bisa ambil
formulir pendaftaran, karena 28 November pecan depan itu sudah verifikasi
berkas dan 1 Desember 2022 kita umumkan siapa yang lolos dan tidak lolos.
Sebab, 4 Desember itu sudah musyawarah,” tutupnya. (red)
Baca Juga:
Artikel Terkait
