KADIN Malut Gelar Musyawarah Provinsi ke IV

![]() |
KADIN Malut gelar Musyawarah Provinsi IV dengan tema tantangan dan peluang pelaku bisnis lokal dalam menghadapi revolusi Industri 4.0. |
TERNATE, BRN – Kamar Dagang dan Industri (KADIN) Maluku Utara
(Malut) gelar Musyawarah Provinsi IV dengan tema “tantangan dan peluang
pelaku bisnis lokal dalam menghadapi revolusi Industri 4.0.” Musyawarah
berlangsung di hotel Grand Dafam Ternate, Jumat (21/6/2019)
Dalam musyawarah tersebut, di hadiri langsung Ketua Kadin Malut Adam Marsaoly, Wakil
Gubernur Malut M. Al Yasin, Ketua Umum Kadin Rosan Perkasa, Ketua OKP Anindya
Bakrie, Forkompimda, dan perwakilan
kadin dari 9 kabupaten kota se Maluku Utara.
Ketua Kadin Maluku Utara Adam Marsaoly kepada wartawan
mengatakan saat ini Kadin Malut sebagai fasilitator yang selalu mendukung penuh industri dagang di Malut.
“kami di Malut mendukung penuh seperti pada sektor
perikanan, pertambangan dan perkebunan,” katanya
Sementara itu ketua OKP
Anindya Bakrie menambahkan
potensi-potensi yang ada di Malut perlu dikembangkan sebab Pertumbuhan
perekonomian Malut sudah lebih dari rata-rata nasional, sehingga pertumbuhan ini bisa dibarengi dengan
pemerataan dan pemberantasan kemiskinan.
Menurutnya dari sisi Sumber Daya di Malut semuanya ada
seperti Nikel, emas, ikan dan lainnya.
Selain itu juga, di Malut akan ada pembangunan kawasan
ekonomi khusus di kabupaten pulau Morotai sehingga bisa memberikan kekayaan
yang melimpah di Malut dan bisa memjadi peluang besar.
Ia menambahkan Kadin Malut bisa menggabungkan semua
potensi dan bisa bekerja dengan pemerintah Daerah serta Kadin Indonesia untuk
memastikan unsur-unsur perekonomian agar Malut bisa lebih berkembang.
“Untuk itu pada kesempatan musyawarah yang digelar
tersebut kami berharap kepada seluruh kepala daerah dan steakholder yang ada di
Malut untuk selalu melibatkan Kadin disetiap usaha dibidang ekonomi,”
tutupnya (shl)