Empat Kecamatan di Morotai Masih Kekurangan Guru

F. Revi Dara

MOROTAI,BRN– Rekrutmen tenaga kontrak daerah atau TKD khusus guru sekolah dasar dan menengah pertama Kabupaten Pulau Morotai tahun 2020 resmi diumumkan, Selasa (11/2) kemarin. Perekrutan dimulai sejak Januari itu diikuti 225 tenaga pendidik.

Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Pulau Morotai, F. Revi Dara menyatakan, sebanyak 132 dinyatakan lulus dari total jumlah peserta. “Angka itu termasuk 31 guru menengah pertama yang lulus dari 80 orang yang mendaftar,” kata Revi.

Kekurangan guru

Revi mengemukakan, hasil TKD tersebut belum memenuhi kouta kebutuhan guru yang dibutuhkan Pemkab Morotai. Adapun jumlah yang dibutuhkan sebanyak 300 tenaga pendidik, dengan rincian 250 guru pendidikan dasar dan 50 pendidikan menengah.

Revi bilang, masih butuh 137 guru SD maupn SMP. “Kekurangan guru ini diupayakan agar dapat terpenuhi. Olehnya itu kami perpanjang waktu seleksi TKD, jadi bagi siapa yang ingin menjadi guru TKD silahkan mendaftarkan untuk diseleksi kembali,” katanya. 

Dia menyatakan, seleksi guru TKD dilakukan dengan ketat. Harus memiliki nilaiindeks prestasi komulatifatau IPK minimal 3,0. “Jadi hasil seleksi dilihat dari IPK tertinggi. Contohnya yang dibutuhkan satu orang guru mata pelajaran IPA, tapi yang mendaftar 4 sampai 5 orang, maka IPK tertinggilah yang dinyatakan lulus,” katanya. 

Revi mengatakan, kekurangan guru ini tersebar di empat kecamatan. Yaitu di Kecamatan Morotai Jaya, Morotai Utara, Morotai Timur dan Morotai Selatan Barat. Morselbar. “Rata-rata Guru Bahasa Inggris. Peserta TKD yang lulu berikutnya ditempattugaskan di empat kecamatan ini,” (fix/red)