Brindonews.com


Beranda Daerah DPRD Didesak Cari Solusi Harga Kopra

DPRD Didesak Cari Solusi Harga Kopra

Julkifli Samania 

MOROTAI, BRN – Otak
Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Morotai bisa di bilang pusing takaruang. Belum
lagi tuntas persoalan desakan mengeluarkan hak angket melengser Benny Laos
sebagai bupati, lembaga yang dinahkodai Fahri Hairuddin itu kembali mendapat
desakan mencari solusi harga yang semakin hari terjun bebas.

Ketua Aliansi Mahasiswa Peduli Rakyat
(Ampera) Morotai, Julkifli Samania mengatakan, persoalan harga kopra bukan lagi
menjadi pemhasan di daerah, melainkan di kanca nasional. Karena itu, dirinya mendesak DPRD
segera memanggil pihak terkait untuk duduk bersama-sama membahas kenaikan harga
kopra. Ini mengingat harga kopra di Morotai saat ini turun drastis.



“ Mayoritas warga Morotai berprofesi sebagai
petani, jadi persoalan turunnya harga kopra sangat terasa bagi petani. DPRD
harus mencari solusi untuk mengatasi persoalan yang dimaksud,” tukas Julkifli
kepada Brindonews.com, Jumat (7/12).

Sesuai hasil penulusuran dilapangan, kata
dia, harga kopra di Morotai turun drastis dibandingkan dengan tahun sebelumnya.
 harga kopra di tahun sebelumnya dibeli
dengan harga Rp 10.000/kg, sementara tahun ini di beli dengan harga Rp
3.000/kg.

Ia mengkawatirkan demontrasi kenaikan harga
kopra bakal di lakukan di Morotai seperti kabupaten/kota lain di Malut. Demonstrasi
itu kemungkinan saja terjadi kalau harga kopra tidak secepatnya diatasi.  



“ Jadi sebelum aksi protes ini dilakukan
masyarakat, DPRD sudah duluan mengambil langkah mengatasi persoalan turun harga
kopra ini,” pintanya. (Fix/red)

Komentar
Bagikan:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *