Cegah Covid-19, Harita Nickel Lakukan Imunisasi

![]() |
Penimbangan Berat Badan Balita |
TERNATE, BRN –
Harita Nickel dan petugas kesehatan tetap melaksanakan Program Posyandu di
tengah pandemi covid-19. Program Posyandu dilakukan dengan sistem jemput bola
(door to door) mengikuti protokol kesehatan dan pencegahan covid-19. Upaya ini dilakukan agar usia anak di bawah
lima tahun (balita) di Desa Kawasi tetap mendapatkan pelayanan kesehatan dan
mencegah terjadinya gizi buruk selama pandemi ini.
Pelayanan
Posyandu rutin di Desa Kawasi, Pulau Obi, Halmahera Selatan, (Halsel) Maluku
Utara (Malut) dilakukan Harita Nickel bersama petugas kesehatan Puskesmas
Laiwui dan Polindes Kawasi.
Pelayanan
Posyandu yang biasanya meliputi pemberian imunisasi, penimbangan berat badan balita,
monitoring tumbuh kembang balita dan pemberian makanan tambahan (PMT) secara
bersamaan, kali ini dilakukan secara terpisah.
Pada
tahap awal, dilakukan pendataan terhadap balita yang membutuhkan atau sudah
saatnya mendapatkan imunisasi. Selanjutnya, pada 3 Juni lalu Harita Nickel
bersama Puskesmas Laiwui mendatangi balita yang memerlukan imunisasi.
Berkait
hal itu, Corporate Communication Harita Nickel, Anie Rahmi menjelaskan sebanyak
dua tenaga kesehatan Puskesmas Laiwui dan tiga tenaga kesehatan Polindes Kawasi
melakukan imunisasi kepada 45 balita yang telah waktunya untuk dilakukan
imunisasi.
![]() |
pemeriksaan Keshatan Balita |
Dia
mengakui bahwa Imunisasi door to door ini merupakan kegiatan pertama kali yang
lakukan Haritah Nickel selain itu Anie mengatakan “Kami berinovasi agar
tetap bisa memberikan layanan kesehatan kepada masyarakat dengan tetap mematuhi
protokol kesehatan. Itulah komitmen kami di Harita Nickel. Adapun imunisasi
yang dilakukan di tengah pandemi kali ini adalah imunisasi polio sebanyak 13
balita, DPT/HB sebanyak 13 balita, campak sebanyak 10 balita dan imunisasi
lengkap sebanyak 9 balita,” ungkap Anie melalui rilis yang diterima media ini.
Minggu, (14/6/2020).
Kata
dia, Harita Nickel juga melakukan penimbangan balita, pemberian makanan
tambahan (PMT) dan monitoring balita kurang gizi serta pemberian susu khusus
pada Rabu-Kamis, 10-11 Juni 2020. “ Semua pelayanan tetap dilakukan secara door
to door, Penimbangan dilakukan kepada 95 balita dengan rata-rata usia 6 bulan
sampai 5 tahun”.
Sementara
pemberian susu khusus dilakukan kepada 5 balita yang masuk status BGM (bawah
garis merah) yaitu balita dengan barat badan kurang menurut umur dibandingkan
dengan standar yang diketahui secara visual dengan melihat plot dalam KMS
(Kartu Menuju Sehat).
Dia
menambahkan Kegiatan lain yang dilakukan oleh tenaga kesehatan Puskesmas Laiwui
adalah pemberian obat kepada pasien pengidap kusta. Bersama Harita Nickel,
tindakan intensif kepada pasien pengidap kusta telah dilakukan sejak tahun 2019
dan secara konsisten berlangsung sampai saat ini kepada 2 warga Desa Kawasi
dengan jenis kusta basah atau multi basiler (MB) dan perkembangannya
menunjukkan hasil yang baik,(han/red)