Beranda Daerah Unipas Akui Akreditasi Penyebab Utama

Unipas Akui Akreditasi Penyebab Utama

Oleh brindonews.com - September 18, 2018, 1:18 pm

Warek II Unipas, Irfan Hi. Abdurahman yang didampingi Dekan Faklutas Ilmu Sosial dan Politik (Fisip) Unipas, Parto Sumtaki

MOROTAI, BRN – Universitas Pasifik (Unipas) Kabupaten Pulau Morotai angkat bicara menanggapi mandeknya pelaksanaan wisuda. Wakil Rektor (Warek) II Unipas, Irfan Hi Abdurahman kepada awak media mengaku, penyebab utama Unipas yang belum mewisudakan mahasiswa semester itu disebabkan karena akreditasi program studi.

Sesuai prosedur, apabila kampus/universitas yang melaksanakan wisuda harus memenuhi salah satunya akreditas program studi.

” Nah yang terjadi di Unipas terdapat enam program studi belum terakreditasi. Ini penyebab Unipas belum gelar wisuda,” kata Irfan yang didampingi Dekan Faklutas Ilmu Sosial dan Politik (Fisip) Unipas, Parto Sumtaki, Selasa (18/9).

Irfan mengatakan, enam program studi yang belum memenuhi akreditasi program studi (prodi) diantaranya; Prodi Matematika, Teknik Industri, Ekonomi Akuntansi, Teknologi Hasil Perikanan (THP), Teknik Lingkungan dan Teknik Informatika. Sementara lima prodi sudah terakreditasi diantaranya; Prodi Fisip, PGSD, Teknik Sipil, Bahasa Inggris dan Ilmu Kelautan.

” Enam prodi yang belum terakreditasi itu sudah diusulkan ke Dikti, tinggal menunggu hasilnya,” kata Irfan.

Irfan juga mengaku, anggaran dana hibah yang bersumber dari Pemkab Morotak senilai Rp 2,1 miliar diperuntukkan membiayai kegiatan wisuda itu tidak cukup. tidak cukupnya anggaran wisuda ini dikarenakan sebagian anggaran dipakai membayar upah/gaji dosen.

” Rp 600 juta dicairkan kampus untuk membayar gaji dosen selama tiga bulan dan operasional kampus. Karena itu biayanya kurang,” akui dia.

Meski sudah mendapat kucuran dana miliaran rupiah, pihaknya masih mencari jalan keluar untuk mensiasati anggaran wisuda yang tidak cukup itu. Salah satu jalan keluarnya yakni melakukan usulan kembali ke Pemkab untuk memenuhi anggaran wisuda.

“Jadi sisanya akan diminta kembali untuk memenuhi anggaran wisuda,” katanya.

Berharap, lima prodi yang belum terakreditasi itu secepatnya tereselesaikan. Sehingga pelaksanaan wisuda nanti. “Jika tidak ada kendala, bulan Oktober Unipas melaksanakan wisuda,” tandadnya. (Fix/red)