Salahkan Tengkulak Kopra, Pemprov Janji Naikan Harga dan Beri Subsidi

Rapat koordinasi Pemprov Malut dan pemerintah se-kabupaten bersama Satgas Pangan

SOFIFI, BRN – Pemerintah Provinsi Maluku Utara bersama
pemerintah se-kabupaten kota dan Satgas Pangan melakukan rapat koordinasi membicarakan
terkait rendahnya harga kopra yang terjadi dalam beberapa pekan ini. Hasil
rapat tersebut memutuskan akan segera menaikan harga kopra mulai Selasa
(27/11/2018) besok.

“ Besok harga sudah naik, tadi kita beru melakukan rapat
bersama dan Satgas Pangan yang akan bertugas untuk memutuskan rantai masalah
yang menyebabkan harga kopra menjadi rendah,” kata Sekertaris Daerah Provinsi
Maluku Utara, Muabdin A Radjab saat ditemui di Kantor Gubernur Malut, siang
tadi.

Muabdin menyebutkan, rendahnya hagra kopra terjadi
karena ulah tengkulak yang membeli kopra dengan harga yang rendah, sehingga
Satgas Pangan akan segera melakukan intervensi untuk menaikan harga kopra. “
Satgas ini juga ada pihak kepolisian sehingga ajan melakukan tindakan kepada
tengkulak yang berulah membuat harga kopra menjadi  turun,” ujarnya.

Tak hanya itu, Sekda juga menyebutkan akan melakukan
subsidi kepada petani kopra, hal ini mengingat efek dari rendahnya harga kopra
telah menyengsarkaan petani kopra.

“ Kita sudah bicarakan tadi akan melakukan subsidi untuk
petani kopra yang anak-anaknya sedang kuliah, kita akan membayar uang semester
mereka,” jelasnya. (brn/red)