Brindonews.com
Beranda Daerah Presdir PT. NHM Hi. Robert Siapkan Dana 10 Miliar Untuk Pembangunan Gereja Immanuel Gamsungi

Presdir PT. NHM Hi. Robert Siapkan Dana 10 Miliar Untuk Pembangunan Gereja Immanuel Gamsungi

 

 Presiden Direktur (Presdir) PT. NHM Hi. Robert, (03/03/21) ke gedung
Gereja GMIH Pusat Imanuel Gamsungi yang terbakar beberapa waktu lalu


HALUT, BRN

Kunjungan kerja Presiden Direktur (Presdir) PT. NHM Hi. Robert, (03/03/21) ke
gedung gereja GMIH Pusat Imanuel Gamsungi yang terbakar beberapa waktu lalu,
menjadi berkat yang besar bagi warga GMIH.





Bos NHM Hi Robert melihat
secara langsung puing-puing yang berserakan di dalam lokasi gereja, membuat
hati sang Haji semakin tersentuh. Didampingi Plt. Bupati Halut, Dandim 1508
Tobelo, Kapolres Halut, Ketua Sinode GMIH, Ketua Panitia Pembangunan serta
Pimpinan Jemaat Imanuel.

Melihat hal tersebut, Presiden
Direktur (Presdir) PT. NHM Hi. Robert kepada wartawan mengatakan, siap membantu
pembangunan kembali gereja tersebut dengan dana senilai Rp 10 miliar hingga
pembangunan gereja tersebut selesai. “ Dana awal 10 miliar dan akan di tamba
hingga pembangunan selesai. 

” Apabila dana 10 miliar itu tidak cukup, maka akan di tamba, dan ditargetkan satu tahun pembangunan gereja selesai”.   





Dirinya manambakan, apabila
dana senilai 10 miliar yang disediakan itu tidak cukup, panitia segera
berkordinasi dengan pihak perusahan untuk dapat ditamba.” Kalau dana tidak
cukup segera disampaikan” katanya.  

Sementara Ketua Panitia
Pembangunan, Nyoter Koenoe menyampaikan rasa terimakasih yang sebesar-besarnya
kepada Hi. Robert. “Kami menganggap kehadiran Hi Robert seperti malaikat
yang diutus Tuhan, karena di saat jemaat dilanda duka, bos NHM ini hadir dan
dengan tulus mau membantu”, ungkap

Nyoter menambahakan, bahwa
saat mendengar gereja ini yang awalnya dibangun dengan dana sebesar Rp. 5,7
miliar selama 8 tahun, spontan Hi. Robert langsung mengatakan bahwa beliau akan
membantu pembangunan kembali bangunan gedung ini dengan dana awal Rp. 10 milyar
dengan target 1 tahun. Dan jika dalam proses pembangunan, dana Rp. 10 M masih
kurang maka beliau akan memberi dana tambahan sehingga gereja ini bisa selesai.





Nyoter juga memaparkan bahwa
berdasarkan arahan dari Hi. Robert, pembanguan kembali gedung gereja ini akan
dikerjakan oleh pihak ketiga yang tentu saja harus dipertimbangkan secara baik
karena ini merupakan bangunan gereja yang nota bene tidak boleh dicari
keuntungannya.

“Untuk pihak kontraktor
yang akan menangani ini, kami akan melakukan koordinasi dengan pa Hi. Robert
dan juga dengan jemaat sehingga kontraktor yang dipilih bukan kontraktor yang
mencari keuntungan tetapi yang mau bekerja dengan sungguh-sungguh karena ini
rumah Tuhan”, pungkas Nyoter.. (art/red)





Komentar
Bagikan:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Iklan