Persiapan Sail Tidore, Kemenko Maritim dan Pemprov Gelar Rapat Koordinasi
Rakor Persiapan Sail Tidore |
TERNATE, BRN – Setelah sebelumnya meninjau lokasi acara persiapan Sail Tidore yang terletak di Kota Tidore Kepulauan pagi tadi, Deputi Bidang Koordinasi Pariwisata Dan Ekonomi Kreatif, ODO RM.MANUHUTU langsung mengadakan rapat Koordinasi persiapan sail Tidore yang akan di helat pada tahun depan. Pada rapat tersebut dibahas tentang paparan mengenai segala persiapan sail tidore dengan beberapa Kementrian terkai melalui zom meting dan tatap muka dengan Pemerintah Provinsi Maluku Utara bersama Pemerintah Kota Tidore Kepulauan sabagai tuan rumah pegelaran acara tahunan tersebut yang di laksanakan di Gamalama Ballroom sahid ternate.(02/11/2020)
Dalam pemaparannya Odo MR.Manuhut mengatakan bahwa kegiatan Sail Tidore meruapakan sebuah batu loncatan sebagai pembangunan ekonomi karena sebahgian kegiatan Kementrian dan lembaga akan dilakukan di Tidore dan Ternate sehingga harus ada partisi kedepannya.
Kemudian lanjut Odo MR. Manuhut dengan di laksanakannya Sail Tidore ini yakni untuk memberikan yang terbaik bagi generasi selanjutnya yakni menciptakan lingkungan hidup yang baik, pemanfaatan laut yang lebih baik dan pembangunan yang pro terhadap masyarakat.
kaitan dengan pembangunan yang pro kepada masyarakat lanjut Odo “kita perlu memanfaatkan undang-undang cipta kerja, salah satu manfaat undang-undang cipta kerja adalah bagi UMKM untuk memperoleh sertifikasi halal terutama produk olahan tanaman dan ikan yang di berikan pemerintah kepada setiap UMKM yang dibawah omset 1 Miliyar, biaya untuk sertifikasi hal akan di tanggung oleh Negara dan untuk memanfaatkan apa yang telah ada bagi kemakmuran masyarkat,”katanya.
Foto bersama usai Kegiatan Rakor Persiapan Pelaksanaan Sail Tidore |
Sementara itu Sekda Provinsi Maluku Utara Drs. Syamsuddin Abdul Kadir dalam paparanya mengatakan Sail Tidore adalah merupakan sebuah kegiatan yang menjadi rebutan dari sekian banyak daerah yang berada di indonesia terutama daerah yang bersentuhan dengan pelayaran atau yahrelie. Menurut sekda Sail artinya berlayar oleh karena itu kegiatan Sail nanti di lakukannya lomba berlayar yang akan melintasi indonesia pada setiap tahunnya.
lanjut Sekda ada bebrapa faktor terpenting yang akan dilakukan, kedapanya akan membuat rancangan acara yang secara detail, karena Sail Tidore ini merupakan acara yang bersifat Nasional dan Internasional, sehingga sangat membutuhkan koordinasi dengan panitia nasional.
Menurutnya, kegiatan Sail Tidore nanti cukup banyak acara yang akan di rangkaikan sehingga terlihat bukan untuk berkulat hanya beberapa hari pelaksanaan tetapi Sail ini merupakan sebuah ajang yang akan di manfaatkan dengan baik untuk meningkatkan ekonomi di daerah ini, pintanya
” Untuk saat ini masih disusun anggaran sehingga dapat di lihat kebutuhan apa saja yang di butuhkan agara supaya seluruh kebutuhan itu nantinya di mintakan kepada panitia pusat,”tutup Sekda
Pada kesempatan yang sama juga Pj.Walikota Tidore Kepulauan Drs. Ansar Daaly telah memaparkan gambaran kesiapan dan raondawn acara Sail Tidore 2021 yakni penjemputan kapal lati juan sebastain AL dari Spanyol dalam estimasinya menurut Pj. Walikota Kapal Lati juan sebastian AL asal Spanyol tersebut akan tiba di Maluku Utara nanti pada tanggal 7 April 2021 dan di jemput oleh pihak kesultanan tidore serta rombongan lainnya.
Kemudaian Lanjut Ansar pada pukul 07.30-08.00 Gubernur Maluku Utara, Pj.Walikota serta Sultan Tidore bersama bobato kesultanan naik ke kapal Lati juan sebastain untuk memberikan ucapan selamat datang dan disambut oleh kapten kapal tersebut, Setelah itu jam 08,00-10.00 juanga pongi 12 kesultanan tidore serta rombongan kapal Lati juan sebastian menuju soa-sio.
Turut hadir dalam rakor tersebut, tim Kementrian Koordinasi bidang kemaritiman dan investasi RI, satuan OPD Provinsi Malut dan satuan OPD Kota Tidore Kepulauan serta perwakilan OPD Kabupaten/Kota lainnya.(adv/red)