Pebangunan Bandara AHM Masih Terkendala Studi Kelayakan

Ibrahim Tidore

TALIABU, BRN – Pembangunan
bandar udara Salahakang  Ahmad Hidayat
Mus (AHM) masih terkendala izin penetapan lokasi. Bandar udara yang rencananya
di bangun di Pulau Taliabu itu masih disiapkan dokumen studi kelayakan bandara

Ihwal
tersebut diutarakan Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Pulau Taliabu, Ibrahim
Tidore. Ibrahim mengatakan, terkendalanya rencana pembangunan bandara
Salahakang AHM karena masih menunggu dokumen studi kelayakan dari Kementrian
Perhubungan (Kemenhub). Pengerjaan baru bisa dilakukan apabila Kemehub
menyetujui dokumen studi kelayakan.     

“ Masih
dalam tahap persiapan dokumen. Kalau dokumen lain seperti dokumen rencana induk
bandara, dokumen amdal, dan dokumen rencana tata ruang bandara itu sudah ada. Dokumen
perencanaan yang lain untuk mendapatkan izin penetapan lokasi, alhamdulilah
sudah ada beberapa yang sudah final,” katanya.

Selain
menunggu studi kelayakan bandara, kata dia, saat ini pihaknya intens
berkoordinasi dengan pihak Kemenhub mengenai tim subdit kelayakan kebandaraan yang
didalamnya memuat beberapa catatan revisi dokumen studi kelayakan untuk
dipresentasikan ulang studi kelayakannya. “ Dalam waktu dekat ini kami
mengupayakan untuk mendatangkan tim teknis dari subdit kelayakan kebandaraan di
Taliabu,” katanya.  

untuk
melihat langsung semua dokumen dan kondisi fisik lahan perencanaan pembangunan
bandara apakah sesuai dengan dokumen yang telah disiapkan atau tidak,” katanya.

Menurutnya,
tujuan mendatangkan tim subdit kelayakan kebandaraan untuk melihat langsung
semua dokumen dan kondisi fisik lahan perencanaan pembangunan bandara apakah sesuai
dengan dokumen yang telah disiapkan atau tidak. “ Karena tahun ini kami fokus
pada pemantapan dokumen studi kelayakan untuk mendapatkan izin penetapan lokasi,”
terangnya. (her/red)