Brindonews.com


Beranda Daerah Komisi I Dekot Sebut Ternate Butuh Call Center

Komisi I Dekot Sebut Ternate Butuh Call Center

Muchtar Bian.

TERNATE, BRNMuhctar Bian
mengemukakan perlu adanya penyediaan pusat panggilan atau call center  di Kota Ternate. Penyediaan call center  itu sebagai sarana untuk
menyampaikan keluhan, terutama masyarakat.





Ikhwal tersebut
disampaikan ketika Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Kota Tenate yang membidangi
Komisi I itu melakukan kunjungan kerja di Kota Manado, Sulawesi Utara. Menurutnya,
call center 
merupakan salah satu sarana panggilan suatu kantor
informasi yang terpusat dengan tujuan menerima dan mengirimkan sejumlah permintaan
melalui telepon.
 

“Di Dinas Komunikasi
dan Informatika Manado itu sudah punya call
center
dan 13 aplikasi, sala satunya aplikasi pungutan pajak. Semnetara kita
di Ternate belum ada (call center)  dan cuma dua aplikasi,” kata Muchtar
ketika dihubungi melalui telepon seluler, Selasa 22 Oktober 2020.

“Jadi Semua OPD
yang ada di Manado ini mencari informasi melalui disitu (call center). Di Ternate masih ketinggalan jauh dibandingkan Manado,”.
 





Muchtar mengatakan
ada banyak program yang boleh saja diterapkan di Kota Ternate. Di Manado, kata
dia, aktifitas penangkapan ikan oleh nelayan pun dengan memanfaatkan call center. “Prinsipnya lebih
memudahkan masyarakat,” tuturnya.

Ditanya apakah call center diusulkan di 2021, Muhctar
menjawab belum bisa. Politisi Partai Kebangkita Bangsa ini bilang, penyediaan call center baru bisa diusulkan di 2022.
 

Pertimabangannya,
sambung Muchtar, selain membutukan biaya besar, juga perlu pengembangan sumber
daya manusia, terutama di Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Ternate.





“Sesuai
informasi yang kami dapatkan itu membangun pusat panggilan memakan anggaran berkisar
Rp60 miliar (itu sampai selesai). Manado punya potensi cukup banyak sehingga
dengan anggran Rp1,5 miliar mereka suda bisa membangun. Kita di Ternate harus
belajar dari situ, dinas kominfo harus banyak berkunjung keluar daerah,”
sebutnya. (ham/red)

Komentar
Bagikan:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *