Dugaan Penistaan Agama Benny Laos Tidak Terbukti

BENNY LAOS

TERNATE, BRN
– Dugaan penistaan agama belum lama ini dialamatkan kepada Bupati Morotai,
Benny Laos sangatlah tidak benar. Kepastian tersebut setelah Koordinator
Wilayah Gerakan Mahasiswa Kristen Indonesia (GMKI) Morotai Selatan Barat
(Morselbar), Feri Kabari melakukan koordinasi dengan beberapa pendeta di Desa
Leo-leo.

Feri mengatakan,
dari hasil koordinasi itu menurut menurut mereka (pendeta) tidak pernah
mendengar ucapan yang menjurus ke penistaan agama. “ Informasi penistaa agama yang
ditujukan ke pak Bupati Morotai sangatlah tidak benar,” kata Feri kepada
brindonews, Jumat (23/11) via WhatsApp.

Informasi
kejadiannya di Desa Leo-leo, Posi-posi dan Desa Rao. Dari hasil koordinasi bersama
pendeta-pendeta di Leo-leo menyebutkan informasi penistaan agama tidak benar
adanya. “ Sementara sampai saat ini belum ada laporan dari jemaat atau warga Leo-leo
terkait pemberitaan tersebut,” sambungnya.

Selain
berkoordinasi dengan pendeta di Desa Leo-leo dan Desa Posi-posi dan Desa Rao, dirinya
juga mengonfirmasi pendeta Simei Sowodi dan pendeta Jefrison Lebene serta
anggota PMD.

“ Pengurus
jemaat dan warga jemaat di wilayah  Morselbar,
tak ada satupun dari mereka yang mendengar pembicaraan atau informasi penistaan
agama tersebut, dan ini merupakan berita hoaks,” katanya.

Dia berharap,
pemberitaan menyangkut penistaan agama ini segera di hentikan. Karena menurutnya
akan mengganggu stabilitas keamanan daerah terutama di Morotai. (brn)