Sekprov Maluku Utara Buka Bimtek Pengelolaan SIPD
TERNATE,
BRN– Badan Pengelolaan Keuangan
Daerah Provinsi Maluku Utara menggelar Bimbingan Teknis Pengelolaan SIPD Tahun
2023, di Hotel Sahid Bella, Jalan Jati Raya No.500, Ternate Selatan, Kota
Ternate, Sabtu 11 Maret.
Bimtek dibuka oleh Sekretaris Daerah Maluku Utara, Samsuddin
A. Kadir. Hadir dalam kegiatan ini, Dirjen Bina Keuangan Daerah Kemendagri,
BPKAD dan Bappeda kabupaten kota, dan pimpinan OPD di lingkup Pemerintah Maluku
Utara.
Samsuddin A. Kadir dalam sambutannya menyampaikan, penggunaan
aplikasi berbasis digitalisasi sudah menjadi sarana utama untuk memudahkan
pekerjaan. Namun demikian, pada setiap produk digital berupa aplikasi masih
banyak yang harus dipelajari, dikaji, dibenahi dan disesuaikan.
Penggunaan SIPD dipertegas melalui Permendagri Nomor 70
Tahun 2019 tentang Sistem Informasi Pemerintahan Daerah. Saat penyusunan APBD Tahun
Anggaran 2023, SIPD harus dirancang lebih adaptif, reponsif, dinamis, inovatif,
dan akuntabel sehingga digunakan dengan baik di lingkup pemerintah
daerah.
Fungsi SIPD bagi pemerintah pusat dan daerah, tambah
Samsuddin, salah satunya adalah penyatuan referensi nasional. Fungsi lainnya
yaitu proses perencanaan dan keuangan daerah lebih mudah dilakukan secara
sistem elektronik, evaluasi perencanaan keuangan, kinerja dan produk hukum
dilakukan melalui sistem elektonik, data base pembangunan dan keuangan nasional
dan daerah.
“Saya berharap kepada semua peserta yang mengikuti bimtek
pada hari ini agar mencermati sistem aplikasi SIPD yang telah kerjakan demi
kelancaran pelaksanaan tugas,” pinta Samsuddin.
Dirjen Bina Keuangan Daerah Kemendagrii, A. Fatoni dalam
pemaparannya mengemukakan, membangun SDM yang unggul dimulai dari pola pikir
dalam menentukan cara kerja. Ia mengingatkan agar setiap OPD tetap memerhatikan
problem utama yang sering terjadi dalam organisasi baik itu sifatnya privat
maupun publik.
“Masalah utamanya sering kita istilahkan dengan 3K: Kompetensi,
Komitmen dan kekompakan,” ucapnya.
Baca Juga:
Fatoni berharap setiap stakeholder agar terus menudukung
kolaborasi sehingga memperoleh tujuan bersama. (red)
Artikel Terkait
