Kompol Irham Siap Bertarung di Sula

KOMPOL IRHAM SYAHLAN

TERNATE, BRN – Kembali pulang
dan mendedikasikan diri membangun daerah asal bukan lagi branding baru setiap pergelaran politik. Memang pemasaran ditujukan untuk memasarkan
produk agar bisa diterima konsumen, disisi lain para kandidat kepala daerah
sering menggunakan “produk” ini untuk ditawarkan kepada konstituen.

Namun
tidak bagi Irham Syahlan. Bakal calon Bupati Kepulauan Sula Periode 2020-2025
ini menawarkan “produk keihklasan”. Irham Syahlan merupakan Kasubagrenmin Biro
Rena Kepolisian Daerah (Polda) Maluku Utara.

Polisi
berpangkat Komisaris Polisi atau Kompol ini jauh-jauh hari
sudah menanamkan tekad dan bersikap siap bertarung di pemilihan kepala daerah
Kepulauan Sula (Kepsul) 2020 nanti.

“Semua
orang sula punya hak yang sama untuk maju sebagai calon bupati dan wakil bupati
di Kepsul,” kata Irham, Minggu, (3/11) kemarin. “Ijin menyangkut mencalonkan
diri sebagai kepala daerah dan ikut penjaringan partai politik maupun pemasangan
baliho sudah clear. Polda Malut sudah
mengeluarkan itu semua,” tambahnya.

Irham menyatakan
siap mengundurkan diri sebagai aparatur sipil negara atau ASN kalau sudah
mengantongi rekomendasi partai. Sikap itu diambil karena dirinya terpanggil
dengan hati ikhlas untuk mengabdi dalam rangka menyelesaikan persoalan
pembangunan dan ekonomi yang carut marut di Sula.

“Ada
juga permintaan beberapa Tokoh Sula kepada saya, karena keprihatinan mereka
atas kepemimpinan bupati saat ini. Sula harus dipimpin oleh anak negeri sehingga
dapat mengembalikan martabat anak negeri Sula,” begitu katanya, mengulangi
pembicaraan dia dan beberapa tokoh itu.

Atas
dasar itu, niatnya membangun Sula kedepan semakin bulat. Untuk memuluskan tekadnya
maju bertarung sebagai Calon Bupati Sula Periode 2020-2025, dia pun mengajukan
permohonan pensiun dini.

“Semoga
niat baik saya ini mendapat ridho dari Allah SWT. Mohon doa dan dukungan dari
seluruh masyarakat Sula untuk meraih sukses memimpin negeri Sula tercinta,”
pintanya. (ko/red)

Baca Juga:

Aliong Mus Pemekaran DOB Pulau Obi Wajib Diperjuangkan