Hasil Reses Anggota DPRD Dipertanyakan

Benyamin: Kami Akan Turun Lokasi
Untuk Melihat Langsung  

Anggota DPRD Kabupaten Halmahera Selata, Benyamin Hi Daud

LABUHA, BRINDOnews.com  –  Dugaan penyalagunaan anggaran Dana Desa (DD)
dan alokasi Dana Desa (ADD) di Desa Indari Kecamatan Barat  kian menyita perhatian publik. Soreton kembali
mengarah pada reses anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) kabupaten
Halmahera Selatan Halsel, Daerah Pilihan Dapil II yang nilai belum maksimal
memperjuangkan kepentingan masyarakat.

Mosi ketidakpercayaan
masyarakat Desa Indari kepada anggota DPRD dapil II  yang sebelumnya melakukan reses bulan lalu,
aka tetapi hingga saat ini keluhan yang disampaikan tidak pernah terealisasi. Sebut
saja pekerjaan Mandi Cuci Kakus (MCK ) dengan kondisi memperihatinkan tidak
masuk dalam hasil reses.

“ Mereka hanya
turun, tapi tidak mamantau Penggunaan DD.”  ujar Umai warga desa Indari dihadapan Wartawan
saat dijumpai di kediamannya belum lama ini”. 

Terpisah
Anggota DPR Halsel Dapil II,  Benyamin Hi
Daud kepada reporter via handphone Minggu (28/1/2018) mengatakan, masalah yang
terjadi di Desa Indari itu, dikethaui setelah membaca berita di beberapa media
Online, saya tidak tau pembangunan MCK di Desa Indari, sebelumya saat reses
2017 kemarin itu belum ada MCK.

Kata dia,
setelah mendapatkan informasi melalui media online, dirinya mengaku sudah
mengagendakan untuk meninjau lokasi. Meski begitu saat ini masih ada urus di
Jakarta.” Jadwal kunjungan ke Desa Indari direncanakan Rabu pekan ini”.

Baca Juga:

Farrel-Hi Tono Komplit Maju Pilkada Halmahera Timur

HUT Pemkot Ke 25 Tahun, Pemkot Serius Tangani Sampah 

Lelang Jabatan dan Ukom di Pemprov Malut Tidak Ada Izin KASN

Isu Penundaan Pembayaran TTP Itu Tidak Benar

Untuk membuktikan
dirinya tetap melaihat langsung kondisi MCK yang dikeluhkan waga Desa Indari,
katanya (echa’L/red)