Guru Keluhkan Lambatnya Pencairan TKD
|
| Kepala Dinas Pendidikan dan Kabudayaan (Dikbud) Pulau Morotai, F Revi Dara |
MOROTAI,BRN– Para guru di Kabupaten Pulau Morotai
keluhkan di Tunjangan Kerja Daerah (TKD) dua bulan, terhitung Februari-Maret belum
diterima hingga saat ini.
”
Saya punya dua dari Februari-Maret, sampai ini belum bayar, biasanya pembayaran
TKD dilakukan tanggal 20 berjalan, tapi sampai bulan April belum dibayar juga,
“ungkap salah satu guru kepada Media ini, Kamis (02/04).
Kata
dia, TKD untuk persiapan kondisi darurat virus Corona saat ini, apalagi
Ramadhan sudah dekat , ” Kami guru sangat kecewa dengan kebijakan Pemkab
saat ini,” katanya.
Terpisah,
Kepala Dinas Pendidikan dan Kabudayaan (Dikbud) Pulau Morotai, F Revi Dara
mengatakan TKD Guru sudah akan di bayar dalam beberapa hari kedepan. Karena SPM
debagai syarat untuk pencairan anggaran sudah ada di keuangan.
Hanya
saja untuk mencairkan TKD ini harus menunggu daftar hadir dari masing-masing
sekolah yang menjadi salah satu syarat dalam pembayaran TKD. Anggaran sudah ada
di keuangan tinggal menunggu pencairan.
”
Kami sudah menyurat ke Keuangan untuk penyediaan anggaran. Tetapi persyaratannya daftar hadir dari kepala-kepala
sekolahbelum masuk, itu yang menjadi kendala pencairan. Tidak bisa cair tanpa
daftar hadir karena itu salah satu persyaratannya, ujarnya.
Dijelaskan,
TKD Guru tidak bisa dibayar per sekolah. Artinya semua sekolah wajib melengkapi
administrasinya, sehingga pembayaran dapat berjalan dengan lancar. Pembayaran
baru bisa dilakukan apabila semua sekolah sudah melengkapi administrasinya.
“Jadi
TKD kan seperti gaji, jadi tidak bisa diminta per Sekolah harus kolektif,
karena itu sistemnya gaji,” tutupnya.
(fix/red)
Baca Juga:
Artikel Terkait
