‘Faduli’ Sampah Pemkot Ternate Cuma Pilih Kasih

TERNATE, BRN – Persoalan sampah di Kota Ternate belum ditangani maksimal. Problemnya bukan cuma kekurangan armada angkut dan kesadaran masyarakat, ketidakseriusan Pemerintah Kota Ternate juga jadi alasan utama.

Anggaran demi anggaran yang digelontorkan pun hanya mempriotaskan kelurahan tertentu. Imbasnya, warga kemudian mempertanyakan ‘faduli’ sampah yang digaungkan Pemkot Ternate.

Seperti di Kelurahan Sasa, Ternate Selatan. Terlihat banyak sampah yang berhamburan karena tidak memiliki Tempat Penampungan Sementara (TPS) yang layak dan armada pengangkut sampah.

Akibatnya, beberapa lokasi pun terpaksa dipakai warga untuk membuang sampah. Misal di RT 11 Kelurahan Sasa, warga bahkan menampung sampah di jalan utama.

Hal ini diakui Ketua RT 11 Keluraham Sasa, Saleh Abdurahman. Ia mengatakan, selaku ketua RT, sudah berulang kali melarang warganya agar tidak membuang sampah di sembarang tempat.

“So (sudah) ulang-ulang kali kase ingat, cuma dari pemerintah tidak sediakan TPS dan armada angkut,” kata Saleh, ketika ditemui saat bersih-bersih sampah di Kelurahan Sasa, Jumat 12 Mei.

Lurah Sasa, Ridwan B. Farman menjelaskan, bersih-bersih sampah yang dilakukan itu diinisiasi pemerintah kelurahan.

“Kami dari kelurahan berinisiatif mengakut sampah menggunakan kendaraan pribadi. Mobil pickup yang dipakai untuk angkut sampah itu milik saya,” katanya.

Ridwan bilang, pemerintah kelurahan sudah berulang kali mengusulkan ke Pemerintah Kota Ternate perihal penyediaan armada sampah.

“Kita usul mobil pickup maupun kendaraan roda tiga (kaisar) supaya mengangkut sampah di lingkungan. Kita juga minta kontainer sampah tapi sampai sekarang belum direalisasi,” sebut Ridwan.

Baca Juga:

Pererat Silaturahmi, Dinas Ketpang Kota Ternate Gelar Buka Puasa Bersama

Penduduk di Kelurahan Sasa yang makin bertambah, lanjut Ridwan, besar kemungkinan produksi sampah meningkat tiap harinya.

“Untuk itu kami butuh perhatian dari pemerintah kota dalam hal penanganan sampah,” pintanya. (ham/red)