Brindonews.com






Beranda Advertorial BPKAD Maluku Utara Gelar Sosialisasi dan Bimtek Penerapan Aplikasi RKBMD

BPKAD Maluku Utara Gelar Sosialisasi dan Bimtek Penerapan Aplikasi RKBMD

Kepala BPKAD Maluku Utara, Ahmad Purbaya saay memberikan sambutan sekaliguss membuka sosialisasi dan bimtek penerapan aplikasi RKBMD.


SOFIFI, BRN
– Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD)
Maluku Utara melaksanakan sosialisasi dan bimbingan teknis penerapan aplikasi
RKBMD, di Hotel Bukit Pelangi, di Ternate, Senin, 5 September.





Kegiatan dalam
rangka penataan aset ini dibuka langsung Kepala BPKAD Maluku Utara, Ahmda Purbaya.
Sosialisasi dan bimbingan teknis (bimtek) ini merupakan keseriusan BPKAD Maluku
Utara dalam melakukan penataan Aset Pemerintah Maluku Utara.



Kepala Bidang
Akuntansi dan Aset Daerah BPKAD Maluku Utara, Mansur Iskandar Alam menyatakan, sosialisasi
dan bimtek yang dilakukan itu bertujuan melakukan penatausahaan barang milik
daerah.





Sesuai
ketentuan, pengelolaan barang atau aset kewenangannya melekat di OPD. Sedangkan
BPKAD, hanya melaksanakan administrasi dan konsolidasi.

“Manajemen
pengelolaan aset, mulai dari perencanaan hingga Rencana Kebutuhan Barang Milik
Daerah (RKBMD) harus disesuaikan dengan kebutuhan. Misalnya, aset tanah,
irigasi dan infentaris kantor itu harus ditata dengan baik, sehingga manajemen
aset tidak terbengkalai,” ungkapnya.







Apabila barang
yang sudah diadakan kemudian tidak dicatat dalam daftar aset, maka barang milik
daerah yang dibelanja menggunakan uang daerah terlihat amburadul. Itu sebabnya
perlu adanya penertiban aset milik pemerintah provinsi yang tersebar di kabupaten
kota.

“Buruknya
penertiban mengakibatkan banyak aset tidak tertata dengan baik, sehingga
menjadi temuan pada saat pemeriksaan BPK,” tambah Mansur.

Mansur menyebutkan,
bimbingan teknis penerapan aplikasi RKBMD diharapkan dapat memalisir setiap aset
di Kabupaten kota.





“Pencatatan aset
sudah harus dibenahi, agar ke depan tidak menimbulkan masalah, karena adanya
klaim dari pihak luar,” ucapnya.

Kepala BPKAD
Maluku Utara, Ahmad Purbaya berharap sosialisasi dan bimtek ini dapat memberikan
dampak baik kepada semua OPD.
 

“Kepada OPD-OPD agar lebih serius melakukan penataan
aset, sehingga aset pemprov yang ada bisa ditata dengan baik. Sekarang ini
sudah menggunakan sistem yang akurat, maka harus ada kesadaraan bersama untuk
menjaga aset daerah,” ucapnya. (red/adv)








Komentar
Bagikan:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *


Iklan