Wali Kota Ternate Minta Baznas Perhatikan Penderita Kusta dan HIV
TERNATE, BRN – Wali Kota Ternate, M. Tauhid Soleman, meminta Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kota Ternate memberikan perhatian kepada penderita kusta dan Orang Dengan HIV dan AIDS atau ODHA.
Menurut Tauhid, perhatian kepada penyandang kusta dan ADHA tersebut melalui penyaluran infak dan sedekah dari zakat yang dikumpulkan.
“Nanti dilihat polan atau kategorinya seperti apa. Tapi saya minta mereka (penderita kusta dan HIV) menjadi perhatian dari Baznar Ternate,” kata Tauhid saat menghadiri kegiatan layanan pembayaran zakat, infak, sedekah dan dana sosial keagaaman (DSKL) di aula kantor wali kota setempat, Kamis 6 April.
Zakat yang dikumpulkan harus dikelola dengan baik dan disalurkan kepada yang berhak menerima. Salah satu tugas Baznas, kata Tauhid, adalah mengumpul dan mengelola zakat, termasuk meningkatkan kesadaran untuk berzakat.
“Baznas Kota Ternate adalah salah satu lembagan pengelola zakat terbaik di Indonesia Timur. Karena itu, keberadaannya ini, saya mendorong kepada seluruh ASN, masyarakat, instansi vertikal dan seluruh lapisan masyarakat lainnya agar mengeluarkan zakat termasuk infaq dan sedekah melalui Baznas,” terangnya.
Ketua Baznas Kota Ternate Drs. H. Adam Ma’rus menyebut permintaan Wali Kota Ternate itu selanjutnya dibahas dalam rapat pleno.
“Dari delapan asnaf atau golongan penerima zakat, orang sakit (mereka yang berjuang untuk hidup) termasuk penderita kusta atau HIV masuk kategori fisabilillah. Kita akan turun melalui data yang diperoleh seperti di Ternate Selatan, untuk ODHA mereka ini masuk dalam kategori fisabilillah mereka berjuang untuk hidup,” katanya.
Penyaluran terhadap penderita kusta dan ODHA dapat dilakukan dengan kerjasama antar instansi terkait.
“Kita lakukan kerjasama dengan dinas kesehatan dalam bentuk obat dan penanganan lain. Tapi kita rapat dulu,” ucapnya. (ham/red)
Baca Juga:
Selanjutnya
Gaji 7 Bulan Guru P3K Mulai Dibayarkan
Artikel Terkait
