Seorang Warga Morotai Hilang Saat Pulang Melaut

ILUSTRASI

MOROTAI, BRN – Adi Muhammad (28),
warga Desa Sambiki, Kecamatan Morotai Timur, Pulau Morotai, Maluku Utara, dikabarkan
hilang saat pulang memancing. Adi berangkat melaut pada Rabu (17/7) kemarin menggunakan
sampan atau perahu milik warga setempat.

Akil Pina, kakak ipar
korban menceritakan kronologis peristiwa. Dia mengatakan, perahu yang
ditumpangi korban terbalik akibat di hantam ombak saat perjalanan pulang dari
lokasi pancing. Korban menggunakan perahu fiber dilengkapi dengan dua buah
mesin GT15-PK.

“ Kebetulan saya juga
pulang karena sudah sore, perahu korban di depan, saya ada di belakang jaraknya
kurang lebih 30 meter. Sekitar satu jam perjalanan, saya lihat perahunya
tiba-tiba terbalik di hantam ombak, saya hampiri dia dan berikan bantuan berupa
dua buah galon (jerigen) sebagai pelampung,” cerita Akil.

Saat itu Adi berada di atas
punggung atau lunas perahu. Dirinya kembali menghampiri dan menggandeng
perahunya menggunakan tali. “ Namun dalam perjalanan kurang dari 200 meter
talinya putus. Kemudian saya balik haluan dan berupaya untuk membujuk korban
agar naik ke perahu saya, tetapi korban menolak dengan alasan perahu yang dia gunakan
adalah milik orang lain (pinjaman),” sambungnya.

Akil pun menuruti
permintaan korban untuk meminta bantuan warga setempat. Sebanyak 3 buah body
fiber dibantu warga menuju lokasi. “ Sekitar 3 jam lebih pencarian namun
hasilnya nihil. Kami kembali ke desa meminta bantuan Badan Penanggulangan
Bencana Daerah (BPBD) Morotai. Sekira pukul 22.00 WIT, BPBD bersama warga
kembali mencari dengan 8 perahu, namun korban tidak lagi ditemukan,” kata Akil.

Kepala BPBD Pulau
Morotai, Dalik Gafur, menagukui hingga kini korban masih dalam proses
pencarian. “ Nanti saya kabarkan kalau sudah ditemukan,” singkatnya. (fix/red)