Pemkab dan Bawaslu Halbar Teken NPHD Pilkada

Alwi Ahmad dan Danni Missy menunjukkan NPHD usai ditandatangani

JAILOLO,
BRN – Pemerintah dan Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Halmahera Barat
menandatanani naskah perjanjian hibah daerah atau NPHD Pilkada 2020.
Penandatanganan dilakukan langsung Danni Missy dan Ketua Bawaslu Halbar, Alwi
Ahmad.

Alwi mengatakan, NPHD bernomor KU.02.01/01/BWS-HB/2019 tentang pelaksanaan
dana hibah penyelenggaraan pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten
Halmahera Barat itu bentuk dukungan Pemkab Halbar memfasilitasi
pelaksanaan Pilkada mendatang lewat anggaran yang disiapkan.

“Kami sebagai pengawas pemilu berikan apresiasi yang tinggi kepada
pemkab dan DPRD yang telah memfasilitasi pelaksanaan pesta demokrasi 2020
mendatang,” kata Alwi usai menandatangani NPHD, Rabu (25/9).

Menurutnya, penandatanganan atau persetujan biaya tersebut
bukan karena hasil lobi, melainkan hasil rasionalisasi anggaran pilkada. Secara
lembaga sangat terbuka dengan pemerintah maupun DPRD untuk membahas Rencana
Kerja dan Anggaran (RKA), baik itu ditingkat Tim Anggaran Pemerintah Daerah
(TAPD) dan Badan Anggaran DPRD Halbar.

“Besaran biaya disepakati 9 miliar rupiah,” terangnya. “kami akan
mempergunakan dana hibah ini sesuai dengan petunjuk teknis yang berlaku dan
sebagaimana mestinya,” sambungnya.

Bupati Halmahera Barat
Danni Missy menambahkan, dari 10 kabupaten/kota, Halbar merupakan kabupaten
pertama NPHDnya di teken. Danni meminta anggaran yang sudah disetujui itu
diperuntukkan sesuai postur kebutuhan.

“Berharap kepada
Bawaslu Halbar agar dapat pergunakan seluruh anggaran dengan baik demi
tercapainya pemilihan kepala daerah yang baik dan aman,” katanya. (haryadi)