Helmi: Keputusan PDIP Sangat Tepat
|
|
| Helmi Alhadad |
TERNATE, BRINDOnews.com – Keputusan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P)
mengusung Abdul Gani Kasuba untuk maju bertarung pada Pilkada 2018 mendapat
tanggapan positif di kalangan akedemisi.
Menurut akedemisi
Muhammadiyah Maluku Utara, Helmi Alhadar mengatakan, keputusan PDIP mengusung
AGK-Ali Yasin merupakan keputusan yang tak diduga sebelumnya. Dimana, keputusan
PDIP yang sebelumnya cenderung kuat kepada Rudy-Hein dinilai salah alamat. ”
Isu-isu yang sebelumnya, semua tertuju pada pasangan Rudi-Hein. Saling klaim
ini kian memanas yang dimana sebelumnya PDIP belum memutuskan keputusan kepada
siapa yang akan diusung “, kata Helmi kepada reporter Brindonews.com saat
dikonfirmasi via Handphone, Kamis (4/1/2018).
Kata Helmi,
permasalahan internal PDIP untuk menentukan calon yang akan diusung tidak
sangatlah mudah. Apalagi isu sebelumnya menyebutkan Rudy Erawan yang dililit
persoalan kasus korupsi pembangunan jalan membuat DPP PDI-P semakin sulit mengeluarkan
rekomendasi kepada Rudy Erawan. ” Kendati PDI-P sendiri tidak memiliki
kandidat yang lebih baik daripada Rudy. Dengan begitu, Megawati dengan PDI-P
memilih mengambil sikap yang pragmatis untuk mengusung AGK yang notabene adalah
incumben “, paparnya.
Helmi yang juga
sebagai kandidat doktor ini menambahkan, keputusan PDI-P mengusung AGK adalah
keputusan yang tepat. Artinya, langkah PDIP tidak hanya membuat Bupati
Halmahera Timur ini mengalami kesulitan dalam mencari partai politik sebagai
tambahan dukungan dari partai lain. ” Kasus hukum yang menjerat Rudi juga
sangat serius untuk jadi bahan pertimbangan ibu Mega, untuk itu saya kira
perjalanan Rudi dalam Pilkada kalai ini akan sangat sulit, apalagi waktu yang
mepet “, tandasnya. (emis/red).
Baca Juga:
Selanjutnya
PDI-P Siap Menangkan AGK-Ali Yasin
Artikel Terkait
