Forum Lalulintas Dan Angkutan Jalan Belum Maksimal

Dir Lantas Polda Malut, Kombes Pol. Muji Ediyanto

Ternate BRINDOnews.comPasca terbentuknya Forum
Lalulintas dan Angkutan Jalan, Provinsi Maluku Utara (Malut), pada 2017, 
yang diketuai Sekda Provinsi Muabdin Rajab. Mati Suri, ini setelah forum
tersebut belum berjalan secara maksimal sehingga belum dirasakan masyarakat
Malut.

Menanggapi
permasalahan itu, Direktorat Lalulintas (Dirlantas) Polda Malut, Kombes Pol. Muji Ediyanto mengaku. Belum efektifnya forum Lalulintas dan Angkutan jalan dikarenakan tingkat koordinasinya belum maksimal, sehingga dalam pelaksanaanya  transoprtasi ini belum banyak dirasakan masyarakat.

 “Sehingga
itu dibutuhkan komunikasi yang Intens agar pelaksanaan forum ini dapat berjalan
maksimal dan bisa dirasakan masyarakat” terang Edy saat ditemui wartawan
Rabu (17/01/2018) di Mapolda Malut.

“Tentunya
dalam Forum ini Melibatkan berbagai pihak untuk bisa terlibat langsung dalam
forum ini. Forum yang sudah ada ini ketuanya ialah Pak Sekda. Didalamnya sesuai
dengan amanat UU Lalulintas dan angkutan jalan, Ada Lima Dinas. 

Dinas
Perhubungan, Kementrian Perindustrian, PUPR, Polisi Lalulintas dan 
Kementrian Riset dan Teknologi. Didalamnya nanti kita libatkan masyarakat
sebagai pihak eksternal agar bisa membantu pelaksanaan tugas forum lalulintas
tersebut” kata Edy.

Edy
menegaskan. Kepengurusan forum Lalulintas dan angkutan jalan ini, ada beberapa
yang akan diberikan masukan ke Sekda selaku ketua forum lalulintas dan angkutan
jalan. Karena beberapa hari kemarin, pihaknya telah melaksanakan Rapat di Dinas
Perhubungan Provinsi membahas tentang kepengurusan atau  keanggotaan dari
forum lalulintas dan angkutan jalan tingkat provinsi. Maka harapnya forum ini
menjadi Wadah, dan bisa menjadi rujukan. Sehingga jika ada masalah terkait
dengan Lalulintas Forum ini menjadi salah satu media untuk berdiskusi untuk mencari
solusi.

“Jika
sudah ada wadah yang bisa menampung seluruh permasalahan khususnya soal
transportasi. Maka forum ini dapat aktif dalam bertindak di lapangan, sehingga
harapanya forum ini secepatnya terlaksana di lapangan, agar masyarakat dapat
menikmati kebijakan ini” harap Edy. (Shl/Rbl)